SuaraBatam.id - Produsen pasokan tabung oksigen i Kota Batam Kepulauan Riau akan memasok 7 isotank oksigen untuk memenuhi kebutuhan O2 pasien COVID-19 di Pulau Jawa.
"Yang akan masuk dalam waktu dekat ini tujuh isotank," kata GM Samator Batam Trisakti melalui pesan aplikasi di Batam, Kamis (8/7/2021).
Perusahaannya selama ini hanya memasok kebutuhan oksigen untuk Kota Batam dan kabupaten kota lain di Kepri. Namun, seiring dengan meningkatnya kasus COVID-19 di Pulau Jawa, perusahaannya diminta untuk ikut memasok ke sana.
Pihaknya meningkatkan produksi sekitar 20 hingga 30 persen untuk memenuhi kebutuhan oksigen di Pulau Jawa.
"Pembeliannya 'B to B'. Ini arahan dari Jakarta dan pendistribusiannya semua ke rumah sakit," kata dia.
Ia memastikan pengiriman pasokan oksigen ke Pulau Jawa tidak akan mengurangi ketersediaan tabung oksigen di Batam.
"Stok kami saat ini masih mencukupi. Stok kami saat ini sekitar 600.000 m3 untuk liquid oksigen. Sekitar 50 isotank," kata dia.
Pabriknya tetap beroperasi sehingga pasokan oksigen masih bisa bertambah.
Sebelumnya, Ketua Apindo Kota Batam Rafki Rasyid menyatakan terdapat dua perusahaan produsen oksigen di Batam yang memproduksi dalam jumlah banyak untuk memenuhi kebutuhan Batam dan luar kota.
Baca Juga: Cari Informasi Rumah Sakit, Oksigen hingga Ambulans? Silahkan Cek di Situs Ini
"Dua perusahaan ini memproduksi oksigen dalam jumlah sangat banyak," kata Rafki melansir Antara.
Ia mengatakan dua perusahaan itu memproduksi oksigen untuk kebutuhan industri dan medis.
Dalam kesempatan yang berbeda, Wali Kota Batam Muhammad Rudi mengatakan kebutuhan oksigen di Batam relatif tercukupi, karena pasien COVID-19 yang membutuhkannya juga relatif sedikit.
"Di Batam banyak pasiennya tidak sampai membutuhkan oksigen. Banyak yang gejala ringan," pungkas dia.
Berita Terkait
-
Pasien COVID-19 Isoman di Jawa Barat Bisa Dapat Obat Gratis, Begini Cara Daftarnya
-
Pemkot Batam Defisit Anggaran Ratusan Milyar, Ragu Berhentikan Proyek Demi Tangani Wabah
-
BP Batam Bentuk Tim Berisi 100 Orang Pantau Pelaku Industri Selama Wabah
-
Menko Luhut Minta Penambahan Kapasitas Oksigen untuk Pasien Covid-19 Dipercepat
-
Kabar Baik, 553 Pasien Positif Covid-19 di Batam Sembuh dalam Sehari
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Kapal di Karimun Diamankan, Ternyata Bawa Narkoba dan Kayu Tanpa Dokumen
-
Wakil Kepala BGN Ingatkan Pihak Terkait MBG Bekerja Sama dengan Baik
-
BGN Minta Mitra dan Yayasan Peduli Terhadap Siswa-siswi Penerima Manfaat
-
Pejabat Utama dan Kapolres di Polda Kepri Dimutasi, Berikut Namanya
-
Anggota Polisi di Kepri Jalani Sidang Etik usai Diduga Aniaya Pacar