Scroll untuk membaca artikel
M Nurhadi
Senin, 05 Juli 2021 | 19:26 WIB
Vaksinasi COVID-19 (Batamnews)

SuaraBatam.id - Usai beberapa hari lalu Wali Kota Batam, Muhammad Rudi mengumumkan bahwa kuota vaksin bagi Batam, Kepulauan Riau hanya akan bertahan hingga Selasa (6/7/2021) besok.

Kini Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, Didi Kusmarjadi memberikan pemberitahuan bahwa saat ini Batam memasuki fase darurat vaksin.

Didi menyampaikan hal tersebut, mengingat permintaan vaksin dari provinsi belum dikirim sesuai dengan kebutuhan Batam saat ini.

"Batam hanya mendapat kiriman vaksin sebanyak 1.000 MDV, sedangkan jumlah yang akan divaksin lebih banyak," terangnya saat ditanyai mengenai perkembangan kuota vaksin, Senin (5/7/2021).

Baca Juga: Viral Pemuda Ngotot Masuk Surabaya Tanpa Hasil Swab dan Vaksin, Petugas Paksa Putar Balik

Kondisi ini dikhawatirkan Batam kesulitan mencapai target di bulan Juli ini.

”Hanya dapat 1.000 MDV saja. Sehari habis itu," lanjutnya.

Ia menyebutkan, berdasarkan target dari Gubernur, seluruh pelajar yang ada di Batam harus 100 persen divaksin 23 Juli mendatang.

Hal ini tentu tidak bisa terlaksana karena Provinsi tidak bisa menyanggupi permintaan vaksin Covid-19 dari Batam.

"Sementara target tinggi, namun vaksin yang akan digunakan tak ada. Jadi susah juga nanti capai target,” ujarnya.

Baca Juga: PPKM Darurat, Penumpang Bandara SMB II ke Jawa dan Bali Wajib Divaksin

Saat ini, pihaknya juga sudah menyurati Provinsi Kepri terkait permintaan vaksin untuk Batam. Didi menerangkan, dalam surat tersebut tertera bahwa total permintaan adalah 27 ribu MDV. 

Load More