SuaraBatam.id - Satgas Penanganan COVID-19 Kepulauan Riau mencatat total 35 orang warga Kota Tanjungpinang meninggal dunia akibat virus corona selama Juni 2021.
Ketua Harian Satgas Penanganan COVID-19 Kepri Lamidi mengatakan, jumlah pasien yang meninggal dunia akibat COVID-19 di Tanjungpinang selama bulan Juni tertinggi dibanding bulan-bulan sebelumnya selama pandemi.
"Berdasarkan laporan harian, jumlah pasien yang meninggal dunia akibat COVID-19 paling tinggi empat orang. Itu terjadi pada 30 Juni 2021," ujarnya, di Tanjungpinang, Kamis (1/7/2021).
Lamidi yang juga Pelaksana Harian Sekda Kepri itu mengatakan jumlah pasien di Kepri yang meninggal dunia akibat COVID-19 pada Juni 2021 tertinggi terjadi di Batam.
Baca Juga: 60 Daerah di Indonesia Berada di Zona Merah Covid-16, PPKM Darurat Bakal Diterapkan
Jumlah pasien COVID-19 di Batam yang meninggal dunia pada Juni 2021 mencapai 102 orang atau sekitar 300 persen lebih tinggi dibanding dari Tanjungpinang.
"Dari laporan harian, jumlah pasien yang meninggal dunia akibat COVID-19 tertinggi sembilan orang. Itu terjadi pada 1 Juni dan 27 Juni 2021," ujarnya kepada Antara.
Sedangkan jumlah pasien di Bintan yang meninggal dunia akibat COVID-19 pada Juni 2021 sebanyak 23 orang, tertinggi di daerah tersebut selama pandemi.
Sementara di Karimun, jumlah pasien yang meninggal dunia akibat COVID-19 pada Juni 2021 sebanyak 14 orang. Sedangkan di Lingga, hanya dua orang yang meninggal dunia akibat COVID-19 pada Juni 2021.
Total pasien yang meninggal dunia akibat COVID-19 di Natuna selama Juni 2021 empat orang, sementara di Kepulauan Anambas enam orang.
Baca Juga: Belasan Pasien Covid-19 di Kepri Meninggal Dunia Dalam Sehari, Paling Banyak Asal Batam
"Jumlah pasien COVID-19 pada 30 Juni 2021 bertambah 421 orang sehingga menjadi 25.924 orang. Pasien yang sembuh bertambah 273 orang mencapai 21.468 orang," jelasnya.
Keseluruhan kasus aktif di Kepri mencapai 3.897 orang, tersebar di Batam 1.924 orang, Tanjungpinang 927 orang, Bintan 648 orang, Karimun 154 orang, Anambas 18 orang, Lingga 88 orang, dan Natuna 138 orang.
"Kami imbau seluruh elemen masyarakat untuk menaati protokol kesehatan saat beraktivitas," tuturnya.
Berita Terkait
-
Link Nonton Zona Merah: Saat Aghniny Haque Bertarung Lawan Mayat Hidup!
-
3 Series Indonesia Tayang November 2024, Seru dan Menegangkan!
-
Sinopsis Zona Merah, Serial Thriller Indonesia tentang Wabah Mayat Hidup
-
Azizah Salsha Disebut Lolos Kamera Wartawan: Mulus..
-
Devano Danendra Dipuji Maria Theodore 'Open Book' Banget, Mudah Bangun Chemistry!
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
Terkini
-
Berapa Harga HP Infinix Smart 8 RAM 6?
-
Ibu di Batam Aniaya Anak Kandung Pakai Rantai Besi, Berawal dari Hal Sepele Ini
-
Progres Konstruksi Container Yard Batuampar, Green Port Pertama Segera Hadir di Batam
-
Berapa Harga Airpods Pro Asli Gen 2? Inilah Keunggulannya
-
16 Atlet Muaythai Batam Bertarung di Vitka Gym, Ajang Pemanasan Menuju Porkot 2024