
SuaraBatam.id - Sebuah pesan berantai yang menyebut tenaga honorer di Meranti bakal dirumahkan atau dipecat tersebar melalui aplikasi percakapan WhatsApp (WA).
Kabar ini menyusul kian gencarnya Bupati Meranti, H Muhammad Adil dalam memberhentikan tenaga honorer yang tidak taat aturan.
Salah satunya, puluhan honorer yang kedapatan membolos saat mendadak (sidak) di hari pertama masuk kerja pasca cuti lebaran 2021 diberi sanksi tugas berupa pemecatan atau pemberhentian. Total ada 34 orang honorer terjaring dalam sidak.
Pesan WhatsApp berantai tersebut berbunyi, "Hasil rapat tadi siang mengenai honor, akan dirumahkan tanggal 1 besok SMA dan D3 dirumahkan sedangkan S1 sesuai jurusan, pengecualian untuk Satpol PP, damkar, perhubungan dan kebersihan."
Baca Juga: Bolos Usai Libur Lebaran, PNS Hingga Honorer di Meranti Terancam Dipecat
Hal ini mengagetkan sejumlah pihak, khususnya para honorer di Meranti. Terlebih bagi mereka yang hanya lulusan SMA atau D3 mengaku was-was usai tersebarnya pesan tersebut.
Kabar itu dibantah langsung oleh Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Meranti, Bakharuddin, Rabu (19/5/2021).
Bahkan, menurutnya informasi tersebut tersebut tidak jelas. Pihaknya bahkan tidak pernah membuat pesan WhatsApp tersebut.
"Tak jelas tu. Itu bukan dari pihak BKD," ujar Bakharuddin, melansir Batamnews (jaringan Suara.com).
Senada dengan Bakharuddin, Sekda Meranti, Dr H Kamsol juga mengatakan hal senada. Ia bahkan tidak mengetahui adanya pesan WhatsApp yang dimaksud.
Baca Juga: Tak Ada Lonjakan Kasus Pascalebaran, Pemkot Jogja Tingkatkan Vaksinasi
"Saya bahkan tak mengetahui pesan itu, dari mana asalnya. Bisa jadi itu hoaks," terang Kamsol.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Ketika ASN Jakarta Jadi Pelopor: Mungkinkah Penggunaan Transportasi Umum Dibudayakan?
-
Tak Dihargai saat Sidak Penahanan Ijazah di Pekanbaru, Wamenaker Geram
-
Wamenaker Geram Tak Dihargai Saat Sidak Penahanan Ijazah di Pekanbaru: Mas, Saya Wakil Menteri!
-
PNS dan PPPK Baru Dilantik Dapat Gaji ke-13 Tahun 2025? Ini Penjelasannya
-
Lagi, 20 Ribu PNS BPOM di Amerika Alami PHK
Terpopuler
- Ungkap Alasan Dukung Pemakzulan Gibran, Eks KSAL: Dia Enggak Masuk, Saya Ingin yang Terbaik!
- Mutasi Anak Try Sutrisno Batal Usai Dikaitkan Isu Pemakzulan, Purnawirawan Minta Panglima TNI Cermat
- 5 Rekomendasi Motor Bekas Murah Rp3 Jutaan untuk Pekerja Keras: Pilih yang Irit atau yang Ngebut?
- Selamat Tinggal Ole Romeny dan Marselino Ferdinan, Bos Oxford Kasih Isyarat
- Pemain Asing PSM Makassar: Sepak Bola Indonesia Hanya Cocok untuk Cari Uang, Bukan Main Serius
Pilihan
-
Sejarah Baru! Penjualan Mobil Listrik Kalahkan Mobil Hybrid di Kuartal I 2025
-
Bertemu Presiden FIFA di Vatikan, Jokowi Curhat Kondisi Sepak Bola Indonesia
-
Garuda Indonesia Tak Kuat Bayar Biaya Perawatan Pesawat, Erick Thohir Mau Panggil Wamildan Tsani
-
Persib Bandung Terancam Gagal Juara BRI Liga 1 2024/2025 Gara-gara Persebaya, Begini Hitungannya
-
Jual Data Demi Uang: Warga Bekasi Antre Pindai Retina di Worldcoin
Terkini
-
9 WNA Dideportasi Imigrasi Batam gegara Salahgunakan Izin Tinggal
-
5 Alasan Mengapa Mobil Rental adalah Pilihan Cerdas untuk Liburan Anda
-
Inilah 5 Kebiasaan yang Membuat Tagihan Listrik Bisa Bengkak!
-
Mantri Perempuan BRI Ini Refleksikan Semangat Kartini: Tanpa Lelah Berdayakan Pengusaha Mikro
-
Rayakan Hari Kartini, BRI Perkuat Komitmen pada Kesetaraan Gender, Berdayakan Kaum Perempuan