
SuaraBatam.id - Saat bulan Ramadhan, tentu kita dituntut untuk sahur guna memenuhi sunnah bulan suci sekaligus bekal untuk mengarungi puasa seharian.
Saat tiba waktu sahur, tidak sedikit orang yang memilih untuk tetap tidur alias tidak sahur karena tak kuat menahan rasa kantuk.
Namun tidak sedikit pula yang memilih untuk bangun dan sahur. Sayangnya, masih banyak orang yang kembali tidur setelah sahur karena tidak kuat menahan kantuk.
Padahal, kembali tidur usai sahur memiliki dampak yang cukup buruk bagi kesehatan. Alasannya, karena makanan yang baru saja dimakan harusnya dicerna dulu. Namun, bila anda tidur, sistem pencernaan menjadi tidak bekerja dengan baik.
Baca Juga: Tidak Makan Nasi Saat Sahur, Arya Saloka dan Istri Cuma Makan Ini
Dampaknya, kebanyakan oksigen akan berpindah ke lambung untuk memperlancar pencernaan. Dengan fisik yang tidur, lambung menjadi tidak dapat bekerja dengan cepat dan oksigen di dalam otak juga menjadi berkurang.
Sejumlah gangguan juga menghantui jika kebiasaan ini terus dilakukan, berikut beberapa masalah kesehatan yang mungkin terjadi bila kebiasaan tak sehat terus anda lakukan,
1.Penimbunan Lemak
Karena tubuh hanya butuh sedikit energi saat tidur. Maka, energi dari makanan yang disantap saat sahur tidak akan digunakan untuk kebutuhan beraktivitas dan ditimbun menjadi lemak. Dampaknya, anda rentan mengalami perut buncit atau obesitas jika tidur setelah sahur.
2.Peningkatan Asam Lambung
Baca Juga: Bisa Bikin Cepat Haus, Hindari Konsumsi Ini saat Sahur
Jika kamu mengidap maag atau refluks asam lambung (GERD), baiknya hindari tidur setelah sahur. Hal ini karena saat berbaring, makanan yang belum dicerna secara optimal akan berbalik ke kerongkongan dengan membawa asam lambung.
Asam lambung di kerongkongan inilah yang bisa menimbulkan iritasi dan luka yang memicu maag atau refluks asam lambung.
3.Gangguan Saluran Pencernaan
Posisi berbaring bisa menghambat proses pengosongan lambung. Jika kondisi ini terus terjadi, maka kamu rentan mengalami gangguan pencernaan seperti sakit perut, sembelit, atau diar
Gangguan tersebut tergantung pada bahan makanan apa yang kamu konsumsi saat sahur. Jadi sebaiknya, kamu perlu memperbanyak buah dan sayur saat sahur agar proses pencernaan menjadi lancar.
4.Stroke
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Tata Cara Salat Dhuha, Doa hingga Keutamaannya
-
Baru Pindah Agama, Katty Butterfly Jalani Ramadhan Pertama: Semoge Lancar
-
Karen Armstrong, Eks Biarawati Tertarik Pelajari Islam dari Muslim Pemabuk
-
Keluar Mani Menjelang Imsak, Boleh Langsung Sahur atau Mandi Wajib Dulu?
-
Panduan Ibadah Ramadhan dan Idul Fitri 2021
Terpopuler
- Review dan Harga Skincare NAMA Milik Luna Maya: Sunscreen, Moisturizer, dan Serum
- Nasib Pemain Keturunan Indonesia Cucu Sultan Kini Berstatus Pengangguran
- 5 Mobil Murah Mulai 10 Jutaan: Tampilan Mewah, Cocok untuk Keluarga
- Rahasia Kulit Sehat Dr Tompi: 3 Langkah Skincare yang Bisa Kamu Ikuti di Rumah
- 3 Motor Cruiser Murah Bertampang Ala Harley-Davidson: Gunakan Mesin V-Twin, Harga Setara Honda PCX
Pilihan
-
Pegawai Bank Indonesia Tewas Bunuh Diri, Intip Besaran Gaji yang Diterima
-
Daftar Aplikasi Pinjol Resmi Terdaftar OJK, Tanpa BI Checking Cairnya Cepat
-
Pegawai Bank Indonesia Bunuh Diri Diduga karena Tekanan dan Beban Kerja, Posisi Asisten Manager
-
7 Rekomendasi HP Samsung Rp1 Jutaan: Kamera Resolusi Tinggi, Baterai Tahan Berhari-hari
-
15 Ucapan Terbaik untuk Orang Berangkat Haji agar Diberi Kemudahan dan Keberkahan
Terkini
-
Bocah di Batam Dianiaya Ayah Tiri, Ditemukan Terlantar di Rumah Sakit
-
ASN Tewas Usai Kencan 'Panas' dengan Wanita Muda di Hotel Karimun
-
9 WNA Dideportasi Imigrasi Batam gegara Salahgunakan Izin Tinggal
-
5 Alasan Mengapa Mobil Rental adalah Pilihan Cerdas untuk Liburan Anda
-
Inilah 5 Kebiasaan yang Membuat Tagihan Listrik Bisa Bengkak!