SuaraBatam.id - Pagoda Quan Am Tu kebakaran karena lilin jatuh ke lantai. Pagoda Quan Am Tu merupakan bangunan bersejarah di Pulau Galang, Batam.
Pagoda Quan Am Tu luluh lantak dilalap si jago merah pada Rabu (10/3/2021) kemarin. Kepala Bidang (Kabid) Penindakan Direktorat Pengamanan (Ditpam) BP Batam, Kurniawan menyebut api berasal dari lilin yang menyala dan jatuh ke lantai pagoda.
"Dari hasil wawancara ke karyawan pagoda, kebakaran itu terjadi karena lilin sembahyang jatuh ke lantai dan api mulai merambat ke area yang mudah terbakar," jelas Kurniawan ketika dihubungi, Rabu (10/3/2021) malam.
Awalnya, kebakaran di pagoda bersejarah itu diketahui salah satu petugas yang hendak membersihkan area rumah ibadah itu.
Baca Juga: Terbakar, Sejarah Panjang Pagoda Quan Am Tu, Camp Vietnam di Pulau Galang
Melihat kobaran api semakin membesar, karyawan pun segera menghubungi pemadam kebakaran, Ditpam dan kepolisian setempat.
"Kondisi area pagoda terbakar habis, tepatnya di ruang sembahyang," tambah Kurniawan.
Sejauh ini, belum diketahui tindakan selanjutnya terhadap situs bersejarah tersebut.
Terpopuler
- Setelah Nathan Tjoe-A-On, Giliran Shayne Pattynama Menghilang
- Tiba di Indonesia, Mantan Striker Sampdoria Jadi Asisten Patrick Kluivert?
- Tak Pernah Flexing Kekayaan, Seperti Apa Rumah Nurhayati Subakat?
- Detik-Detik Skincare Maia Estianty Kena Review Pakai Hasil Uji Lab, Doktif: Nggak Approve Tapi...
- Meninggal Dunia, Indra Bekti Ungkap Kenangan Manis Bersama Ibu Sambung
Pilihan
-
Jason Yeo Kiper Berdarah Riau di Jerman Punya 'Hubungan' dengan Shin Tae-yong
-
Banjir Belum Surut, Buaya Berkeliaran, Warga Desa Santan Tengah Terjebak Tanpa Bantuan
-
Sritex: Hidup Segan Karena Utang, Going Concern pun Suram!
-
Tol Layang Balikpapan-IKN Segera Dibangun, Target Rampung 2027
-
Peluang Keberlanjutan Usaha, Ini Langkah Manajemen PT Sritex
Terkini
-
Waspada Buaya Lepas! Wisata Pantai Batam Diimbau Tingkatkan Keamanan Saat Liburan
-
Inilah 5 Perbedaan Samsung Galaxy A55 5G dengan Samsung Galaxy A35 5G
-
Longsor di Batam, 13 Orang Dievakuasi, 4 Masih Dicari
-
Konsultan Keamanan Siber: Tak Ada Serangan Siber Ransomware pada Sistem Perbankan BRI
-
Membongkar Hoax Ransomware yang Dikaitkan dengan BRI