Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Jum'at, 05 Maret 2021 | 10:29 WIB
Jansen Sitindaon di Bandara Kualanamu. (@Panca86)

Kata Amiruddin, seluruh kader harus hadir untuk bersatu memajukan partai sesuai AD/ART yang berlaku.

"Ini adalah kebutuhan senior-senior partai, kebutuhan publik. Karena sejak 2014 sampai 2019 Demokrat ini terjun bebas. Ini lah saatnya membangun partai, karena banyak juga kader-kader yang kecewa dengan kondisi yang terjadi," bebernya.

Merosotnya pamor Demokrat di dua pileg yang lalu menjadi indikasi ada persoalan dalam internal DPP dan pada kepemimpinan AHY.

Oleh sebab itu, kader menginginkan partai terbuka dan tidak dikuasai oleh keluarga di Demokrat.

Baca Juga: Setia Pada AHY, Kader Demokrat Jatim Tegaskan Tak Terlibat KLB Deli Serdang

Selama ini banyak kader tidak banyak bicara hanya mengadukan kondisi yang ada kepada senior-senior, sehingga digagas Kongres Luar Biasa (KLB).

"Kita ingin partai ini terbuka, bukan dikuasai oleh satu keluarga bukan keluarga besar Demokrat. Kita tidak ingin partai dikuasai oleh anak muda yang belum berpengalaman," pungkasnya.

Load More