SuaraBatam.id - Pemimpin Myanmar yang sempat memperoleh nobel perdamaian Aung San Suu Kyi dan beberapa politisi dari partai berkuasa setempat diringkus petugas dalam penggerebekan Senin (1/2/2021) dini hari.
Juru bicara Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD) menyebut, penangkapan dilakukan usai beberapa hari sebelumnya terdapat ketegangan antara pemerintahan sipil dan militer.
Hal ini karena meningkatnya kekhawatiran politisi terhadap kudeta yang dilakukan pasca pemilu. Militer menyebutkan bahwa pemilu di Myanmar diwarnai kecurangan.
Juru bicara Myo Nyunt melalui telepon mengatakan kepada Reuters bahwa Suu Kyi, Presiden Win Myint dan sejumlah pemimpin lainnya "dibawa" pada dini hari.
Baca Juga: Pilkada Seharga Nyawa? Pemilihan saat Pandemi di Indonesia dan Myanmar
"Saya ingin memberitahu masyarakat kami untuk tidak langsung menanggapi (kejadian itu) dan saya ingin mereka bertindak sesuai hukum yang ada," katanya, mengaku bahwa dirinya kemungkinan juga bakal ditahan.
Aung San Suu Kyi sebelumnya sempat ramai dibicarakan karena membela Myanmar dalam dugaan kasus genosida yang dilakukan terhadap etnis minoritas Rohingya.
Dilaporkan PBB dan sejumlah organisasi HAM, ribuan warga Rohingya dibantai dan lebih dari 700.000 kabur ke berbagai negara usai militer Myanmar melakukan serangan pada 2017 lalu. [Antara]
Berita Terkait
-
Bom Meledak di Sekolah, Puluhan Warga Sipil Myanmar Tewas
-
Myanmar Deportasi 50.000 Penipu Online ke Tiongkok, Minta Bantuan Negara Tetangga
-
Menteri BP2MI Tegaskan Pemerintah Tetap Berupaya Selamatkan WNI Disekap di Myanmar: Kita Usahakan Terus
-
China Sukses Mediasi Gencatan Senjata Junta Myanmar dan Pemberontak
-
Viral Minta Tolong Prabowo, DPR Ungkap Pemerintah Kesulitan Bebaskan 4 WNI Disekap di Myanmar: Moga Ada Jalan
Terpopuler
- Setelah Nathan Tjoe-A-On, Giliran Shayne Pattynama Menghilang
- Tiba di Indonesia, Mantan Striker Sampdoria Jadi Asisten Patrick Kluivert?
- Tak Pernah Flexing Kekayaan, Seperti Apa Rumah Nurhayati Subakat?
- Detik-Detik Skincare Maia Estianty Kena Review Pakai Hasil Uji Lab, Doktif: Nggak Approve Tapi...
- Meninggal Dunia, Indra Bekti Ungkap Kenangan Manis Bersama Ibu Sambung
Pilihan
-
Kevin Diks Soal Mantan Pelatih: Dia Sosok Apa Adanya
-
Sejarah Lagu "Jangkrik Genggong" Sindiran Sosial Kota Semarang yang Masih Relevan hingga Sekarang
-
Jason Yeo Kiper Berdarah Riau di Jerman Punya 'Hubungan' dengan Shin Tae-yong
-
Banjir Belum Surut, Buaya Berkeliaran, Warga Desa Santan Tengah Terjebak Tanpa Bantuan
-
Sritex: Hidup Segan Karena Utang, Going Concern pun Suram!
Terkini
-
Waspada Buaya Lepas! Wisata Pantai Batam Diimbau Tingkatkan Keamanan Saat Liburan
-
Inilah 5 Perbedaan Samsung Galaxy A55 5G dengan Samsung Galaxy A35 5G
-
Longsor di Batam, 13 Orang Dievakuasi, 4 Masih Dicari
-
Konsultan Keamanan Siber: Tak Ada Serangan Siber Ransomware pada Sistem Perbankan BRI
-
Membongkar Hoax Ransomware yang Dikaitkan dengan BRI