SuaraBatam.id - Andi Hendra Wijaya (20) warga Desa Sungai Ulu, Kecamatan Bunguran Timur, Natuna harus merelakan dua jari kakinya diamputasi. Ternyata, dia menderita penyumbatan pembuluh darah kaki kanan.
Dokter menyarankan untuk segera dirujuk ke rumah sakit di Kota Batam karena beresiko terjadi kerusakan lebih luas pada jaringan di kakinya. Namun terkait biaya pengobatan membuat pihak keluarganya yang pas-pasan merasa gundah.
"Sudah hampir 1 bulan menjalani rawat inap di RSUD Natuna, kondisi adik saya tak kunjung membaik. Saat ini, kaki kanannya semakin membengkak," ucap sang kakak, Agus, dilansir laman Batamnews, Senin (23/11/2020).
Awal mulanya, sakit yang diderita Andi berawal dari rasa nyeri di sekitar lutut sebelah kanan. Lama kelamaan salah satu jari kakinya berubah menghitam dan mengeras.
"Saat itu jari kaki saya seperti mengelupas kulitnya, tapi lama kelamaan terasa kebas dan tak terasa lagi bila dipegang. Dan akhirnya menghitam dan sekeras batu," kisah Andi.
Saat di bawa kerumah sakit, dokter menyarankan untuk segera diamputasi agar tidak menjalar ke bagian kaki lainya. Pihak medis mendiagnosa sebagai penyumbatan pembuluh darah.
"Kondisi seperti ini, sudah berlangsung selama tiga bulan. Pihak RSUD sendiri sudah menyarankan untuk membawa adik saya ke Batam karena disini tidak bisa ditangani karena keterbatasan alat dan fasilitas," kata Agus.
Sampai saat ini, pihak keluarga belum bisa memberangkatkan Andi ke batam lantaran tidak memiliki biaya.
"Bukanya tidak mau berangkat pak, tapi kami ini satu keluarga memang tidak memiliki apa apa. Saya sendiri hanya nalayan, ayah kami pun saat ini sudah sakit-sakitan," ucapnya
Baca Juga: RSUD Natuna Ditutup 14 Hari, Ada Perawat Positif Corona
Kondisi Andi saat ini semakin memburuk, dirinya tidak lagi bisa berbaring lantaran kaki kanannya yang semakin membengkak dan sakit.
Berita Terkait
-
Miss Kolombia Daniella Alvarez, Kisahnya Setelah Kehilangan Satu Kaki
-
Lakukan Operasi Amputasi di Teras, Dokter Bedah Ini Kehilangan Izin Praktik
-
Gara-Gara Covid-19, Pria Ini Harus Jalani Amputasi Jari Tangan
-
Timnas Garuda INAF Kembali Menggelar Sesi Latihan
-
Studi: Virus Corona Sebabkan Pembekuan Darah, Bisa Berujung Amputasi!
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Angkat Kearifan Lokal, Menu MBG di Kepri Pakai Makanan Tradisional
-
Operasi Zebra 2025 di Kepri Optimalkan ETLE, Berikut Deretan Lokasinya
-
Update Harga Emas Antam Hari Ini, Turun Menjadi Rp2,322 Juta per Gram
-
Pencuri yang Beraksi di 50 Lokasi Dibekuk
-
Adu Kuat Dua Nama Menuju Kursi Ketua DPC NasDem Batam