SuaraBatam.id - Seorang pemuda diamankan buser Polsek Batam Kota, Minggu (30/8/2020) lalu lantaran melakukan penghinaan kepada instansi polisi di media sosial.
Kasus ini bermula saat Minggu dini hari anggota opsnal Polsek Batam Kota sedang membawa pelaku pencurian dari Batuaji. Namun, saat tiba di traffic light Simpang Kara, petugas melihat ada aksi balap liar.
"Dua pemuda ikut diamankan karena tidak bisa memperlihatkan surat-surat kendaraan mereka. Keduanya diminta untuk mengambil surat-surat kendaraan supaya kendaraan yang ditahan tersebut dilepas polisi," ujar Kapolsek Batam Kota, AKP Restia Octane Guchy, Rabu (2/9/2020).
Diduga tidak terima, sambung Restia, salah satu dari pemuda tersebut meminta motor model Vixion yang ia gunakan untuk dikembalikan secara langsung dengan alasan bukan mliknya pribadi.
"Ia ngotot kendaraannya dilepaskan. Alasannya karena sepeda motor itu milik orang lain," terang AKP Restia, melansir batamnews (jaringan Suara.com).
Tidak bergeming, polisi tetap menahan sepeda motor tersebut. Pemuda tersebut lantas pergi dengan menggerutu. Tidak lama setelahnya, ia justru membuat status yang menuliskan makian terhadap kepolisian yang merujuk pada kegiatan balap liar itu.
Kata-kata makian dituliskannya. "Polsek batam pant*k, kalau menafkahi anak istri yang halalah polsek batam pant*k mobil putih BP 1341 JE, Hati, KAU MEMANG GAK ADA YG HARUS DITIRU DARI KALIAN INI POLSEK PANT*K, HAHAHA NYARI UANG SENSITIF HANYA SEGITU?? HARAM..KASIHANI ANAK ISTRI KAU BODAT DOHO LOMBU BIANG," tulis akun FB bernama Khasatria Khasatria.
Unggahan tersebut diketahui tim siber kepolisian setempat. Tak butuh waktu lama, usai melakukan koordinasi polisi menciduk pemilik akun bersangkutan yang tak lain adalah pemuda motor Vixion.
Pemuda itu terlihat meringis saat digiring petugas menuju kantor polisi. Emosi sesaatnya membuat ia terancam hukuman bui.
Baca Juga: Terombang-ambing di Laut, Puluhan Penumpang Kapal Kayu Diselamatkan Tim SAR
"Polisi akhirnya mentake-down postingan itu dan memproses tersangka terkait dugaan penghinaan terhadap instansi Polri," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Viral Aksi Kaesang Skakmat Penipu di Medsos: Hati-hati Diketok Rumahnya
-
Pencuri Beraksi di Masjid Al Amin Batam, Ambil Tas korban Saat Sedang Sujud
-
Viralkan Komplek Tak Berpenghuni hingga Bikin Geger, Cewek Ini Ngaku Khilaf
-
Aksi Balap Liar Resahkan Warga Bintan Timur, Belasan Remaja Diamankan
-
Panen Kecaman, Aksi Pemotor Nekat Bawa Layangan Raksasa di Jalanan
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Kapal di Karimun Diamankan, Ternyata Bawa Narkoba dan Kayu Tanpa Dokumen
-
Wakil Kepala BGN Ingatkan Pihak Terkait MBG Bekerja Sama dengan Baik
-
BGN Minta Mitra dan Yayasan Peduli Terhadap Siswa-siswi Penerima Manfaat
-
Pejabat Utama dan Kapolres di Polda Kepri Dimutasi, Berikut Namanya
-
Anggota Polisi di Kepri Jalani Sidang Etik usai Diduga Aniaya Pacar