
SuaraBatam.id - Pulau Kundur di Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau (Kepri) ditetapkan sebagai zona merah Covid-19.
Penetapan ini menyusul adanya penambahan kasus positif Covid-19 karena transmisi lokal.
Bupati Karimun Aunur Rafiq mengumumkan penetapan zona merah Pulau Kundur tersebut, Rabu (13/8/2020).
"Saya sampaikan kepada masyarakat bahwa Pulau Kundur masuk zona merah penyebaran Covid-19," ujar Rafiq seperti dikutip dari Antara.
Baca Juga: 33 Bollar di Jembatan Ampera Hilang, Polisi: Bukan Ditabrak
Meski begitu, Rafiq mengaku belum mengambil kebijakan untuk menutup akses pintu masuk dan keluar di Pulau Kundur.
Pasalnya ia beralasan masih mempertimbangkan kondisi perekonomian masyarakat.
Rafiq menuturkan, pihaknya akan melihat terlebih dulu hasil penelusuran dan perkembangan sebaran Covid-19 dari kluster yang ada saat ini.
"Kalau pun kita tutup, harus ada jaminan ekonomi masyarakat tetap hidup," sambungnya.
Secara terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Karimun, Rachmadi, menyatakan pasien positif Covid-19 di daerah itu bertambah lagi enam orang.
Baca Juga: Keluarga Bingung Polisi dan RS Saling Bantah Soal Kepala Otong Dilakban
Hal ini berdasarkan hasil swab atau PCR resmi dari Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKLPP) Kelas I Batam.
"Dari 30 sampel swab yang kami kirim pada 3 Agustus 2020, ada enam sampel swab dinyatakan positif Covid-19," kata Rachmadi.
Ia mengatakan, dari enam pasien positif tersebut, empat di antaranya merupakan kluster dari Kapolsek Kundur, Kompol Endi Endarto (almarhum).
Sementara itu, dua pasien lainnya dari kluster Gubernur Provinsi Kepulauan Riau, Isdianto.
"Saat ini keenam pasien sudah kami isolasi di RSUD Muhammad Sani. Kami telah melakukan penelusuran dan didapati 19 orang yang kontak dengan mereka," tuturnya.
Total terkonfirmasi positif Covid-19 di Karimun dilaporkan ada 13 kasus hingga Rabu (12/8).
Dari jumlah tersebut, tujuh pasien masih menjalani perawatan, sedangkan enam orang telah dinyatakan sembuh.
Berita Terkait
-
Juni 'Mengerikan' Menanti Prabowo: Beban Utang Jatuh Tempo Capai Rp 178 Triliun, Warisan Pandemi
-
Kisah Karimun Wagon R Bak Bumi dan Langit: Di Indonesia Disuntik Mati, Di Negara Ini Laris Manis
-
Seirit Yamaha XMAX, Toyota Agya Kalah Kelas: Intip Pesona Sosok Pengganti Suzuki Karimun Wagon
-
Pasar Saham Indonesia Terjun Hebat, Lebih Parah dari IHSG Era Pandemi COVID-19?
-
Trump Sempat Telepon Presiden China Soal Asal-Usul COVID, Ini Kata Mantan Kepala CDC!
Terpopuler
- Pascal Struijk Aneh dengan Orang Indonesia: Kok Mereka Bisa Tahu
- Dosen Asal Semarang Tewas Bersimbah Darah di Kamar Kos Sleman, Ini Kata Polisi
- Rekomendasi Mobil Suzuki Bekas Rp100 Jutaan: Ini Pilihan Terbaik dengan Spesifikasi dan Pajak Ringan
- Kapan Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan Jakarta 2025? Cek Jadwal dan Syaratnya
- Pemprov Kalbar Luncurkan Program Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor, Ini Syarat dan Ketentuannya
Pilihan
-
Penggugat Ijazah Palsu Jokowi Tunjuk Guru Besar UNS Jadi Mediator
-
Sri Mulyani Bocorkan 5 Kesepakatan RI-AS Untuk Batalkan Tarif Trump
-
Meski Ekonomi Lesu, Sri Mulyani Sebut Masyarakat Tetap Rajin Bayar Pajak
-
Sri Mulyani Sebut Rupiah Tahan Banting
-
8 Rekomendasi HP Samsung Murah Terbaik April 2025, Mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
5 Alasan Mengapa Mobil Rental adalah Pilihan Cerdas untuk Liburan Anda
-
Inilah 5 Kebiasaan yang Membuat Tagihan Listrik Bisa Bengkak!
-
Mantri Perempuan BRI Ini Refleksikan Semangat Kartini: Tanpa Lelah Berdayakan Pengusaha Mikro
-
Rayakan Hari Kartini, BRI Perkuat Komitmen pada Kesetaraan Gender, Berdayakan Kaum Perempuan
-
BRI Dukung Usaha Lokal Perhiasan Batu Alam Tembus Pasar Global