SuaraBatam.id - Nenek dan 2 cucunya positif corona setelah melakukan perjalanan ke Jakarta dan Surabaya. Kedua kota itu jadi Tanjungpinang, Batm.
Mereka terkonfirmasi positif Covid-19, Jumat (24/7/2020). Pasien baru ini merupakan satu keluarga. Mereka tercatat sebagai pasien 30, 31 dan 32 Kota Tanjungpinang.
Tiga pasien itu yakni, RZ usia 68 tahun dan dua cucunya AS anak laki-laki (13) dan AM anak perempuan (9) beralamat di Jalan Brigjen Katamso, Kelurahan Tanjung Unggat, Kecamatan Bukit Bestari, seperti dilansir batamnews.co.id.
"Pasien AS dan AM ini merupakan cucu dari Ny RZ, mereka termasuk dalam klaster keluarga," kata Plt Wali Kota Tanjungpinang, Rahma dalam keterangan tertulis.
Baca Juga: Penusuk Imam Pekanbaru Diduga Kecewa Konsultasi Tak Pernah Diberi Solusi
Rahma menjelaskan, bahwa pasien memiliki riwayat kontak dengan suspek Covid-19 yaitu menantu dari RZ, dan merupakan ayah dari AS dan AM.
Pria itu sempat melakukan perjalanan ke Solo, Surabaya dan Jakarta. Ia reaktif Covid saat dicek, dan masih menunggu hasil swab.
"Ketiganya tidak memiliki riwayat perjalanan ke luar negeri maupun ke daerah terjangkit. Pemeriksaan swab dilanjutkan dengan PCR tes pada tanggal 23 Juli 2020 di RSAL Midiyato," jelasnya.
Rahma melanjutkan, saat ini kondisi ketiga pasien stabil dan dikarantina di Rumah Singgah Provinsi Kepri. Hanya saja, AM (9) sempat mengalami muntah-muntah sebelumnya.
Sejumlah orang yang pernah melakukan kontak erat dengan pasien akan dilacak.
Baca Juga: Gempa di Sesar Matano Sulawesi Meningkat, BMKG Imbau Warga Waspada
"Akan melakukan tracking (pelacakan) pada orang-orang yang kontak erat dengan pasien, baik di rumah maupun lingkungan kerja, maupun tempat beraktivitas lainnya dan dilanjutkan dengan pemeriksaan swab," sebutnya.
Rahma mengimbau masyarakat agar senantiasa menerapkan protokol kesehatan pada masa adaptasi hidup baru pandemi Covid19.
"Tetaplah memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan lebih sering," pesannya.
Berita Terkait
-
Hanya Bayar Listrik 40 Ribu per Bulan! Ini Keajaiban PLTS di Pulau Terpencil
-
Desa Wisata Bakau Serip Batam: Pendorong Ekonomi Lokal di Era Jokowi
-
Modus Kapal Singapura Curi Pasir di Batam, 10 Ribu Meter Kubik Sekali Angkut!
-
XYZ Live Ground: Festival Musik Lintas Generasi Kembali Guncang Batam!
-
Setahun Tragedi Rempang: Warga Tabur Bunga, Tolak Relokasi Demi Nenek Moyang
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
Terkini
-
Berapa Harga Airpods Pro Asli Gen 2? Inilah Keunggulannya
-
16 Atlet Muaythai Batam Bertarung di Vitka Gym, Ajang Pemanasan Menuju Porkot 2024
-
Melestarikan Mangrove, Mengangkat Ekonomi: Perjuangan Gari di Kampung Tua Bakau Serip, Desa Binaan Astra
-
Bangkitkan Ekonomi Lokal: Desa Wisata Batam Menjadi Ikon Pariwisata di Era Jokowi
-
Jeju Air Buka Rute Incheon-Batam, 3 Kali Seminggu! Cek Jadwalnya