Kantor itu mengatakan, selain pasukan tanggap bencana nasional, tim dari Angkatan Darat, Angkatan Laut dan Angkatan Udara India sedang dalam perjalanan untuk membantu operasi yang rumit itu karena malam hari dan sungai menjadi gelap.
Perdana Menteri Narendra Modi yang berasal dari Gujarat dan berada di negara bagian itu untuk kunjungan tiga hari mengumumkan kompensasi tunai untuk keluarga mereka yang tewas atau terluka.
"Hati saya bersama para korban di Morbi," kata Modi pada acara publik pada hari Senin (31/10/2022) kemarin.
"Saya jarang merasakan sakit seperti ini dalam hidup saya."
Baca Juga:132 Orang Tewas Setelah Jembatan Bersejarah di India Ambruk
Seperti diketahui, jembatan itu sangat sibuk selama akhir pekan, karena musim festival Hindu menarik lebih banyak wisatawan dan keluarga ke atraksi yang baru dibuka kembali.
Laporan media lokal menunjukkan bahwa jembatan itu kelebihan kapasitas ketika putus.
Distrik Morbi adalah rumah bagi ribuan pabrik yang membuat ubin keramik, produk kamar mandi dan jam dinding, dan puluhan pekerja pabrik migran berada di jembatan ketika jembatan itu ambruk.
Kontributor : Maliana
Baca Juga:Buntut Ratusan Nyawa Melayang Akibat Jembatan Roboh, Pemerintah India Tangkap 9 Orang