Kasus Covid-19 di Kepri Tinggal 528 Pasien, Tanjungpinang Terbanyak

"Kasus aktif di Lingga dan Natuna terendah di Kepri," katanya.

Eko Faizin
Minggu, 27 Maret 2022 | 19:27 WIB
Kasus Covid-19 di Kepri Tinggal 528 Pasien, Tanjungpinang Terbanyak
Suasana Pelabuhan Domestik Sekupang Batam, Kepulauan Riau. [Suara.com/Partahi]

SuaraBatam.id - Satgas Covid-19 Kepulauan Riau (Kepri) mencatat kasus aktif Covid-19 di tujuh kabupaten dan kota di provinsi itu kini tinggal 528 orang.

Ketua Harian Satgas Covid-19 Kepri Eko Sumbaryadi mengatakan kasus aktif tertinggi masih Tanjungpinang.

Kasus aktif di Tanjungpinang mencapai 187 orang, Kabupaten Bintan 124 orang dan Kabupaten Karimun 90 orang.

Sementara kasus aktif Covid-19 di Natuna 62 orang, Batam 49 orang, Lingga delapan orang dan Anambas delapan orang.

"Kasus aktif di Lingga dan Natuna terendah di Kepri," katanya.

Eko menambahkan jumlah pasien yang meninggal dunia akibat Covid-19 dua orang. Mereka merupakan warga Batam dan Anambas.

Total jumlah pasien yang meninggal dunia akibat Covid-19 di Kepri sejak pandemi mencapai 1.884 orang.

"Jumlah warga yang meninggal dunia akibat Covid-19 turun drastis. Kami berharap seluruh pasien sembuh dari Covid-19, dan Kepri sebelum Ramadhan sudah nihil kasus aktif," ucapnya.

Satgas Penanganan Covid-19 menetapkan Tanjungpinang, Natuna, Karimun dan Bintan sebagai zona oranye atau risiko penularan sedang, sedangkan Anambas, Batam dan Lingga sebagai zona kuning atau risiko penularan rendah.

Satgas dalam waktu dekat akan mengumumkan penetapan risiko penularan Covid-19 di kabupaten dan kota dari hasil penyesuaian data terbaru. Kemungkinan seluruh kabupaten dan kota akan ditetapkan sebagai zona kuning.

Untuk ditetapkan sebagai zona hijau, kata dia, daerah tersebut harus nihil kasus aktif selama sebulan.

"Kami minta warga untuk tetap konsisten menerapkan protokol kesehatan saat beraktivitas dan mendukung program vaksinasi," katanya. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini