Terjun ke Laut Ambil Alat Pancing, Pemancing di Wisata Mubut Batam Dinyatakan Hilang Tenggelam

Seorang pemancing dinyatakan hilang diperairan Wisata Mubut Darat Kota Batam, Kepulauan Riau, Selasa. Ia terjatuh dari kapal kayu saat memancing di perairan tersebut.

Eliza Gusmeri
Rabu, 09 Maret 2022 | 12:40 WIB
Terjun ke Laut Ambil Alat Pancing, Pemancing di Wisata Mubut Batam Dinyatakan Hilang Tenggelam
Proses pencarian pemancing di wisata Mubut (foto: antara)

SuaraBatam.id - Seorang pemancing dinyatakan hilang diperairan Wisata Mubut Darat Kota Batam, Kepulauan Riau, Selasa. Ia terjatuh dari kapal kayu saat memancing di perairan tersebut.

"Kami telah menerima informasi operasi SAR kecelakaan kapal, 'man over boat', satu orang pemancing terjatuh ke laut," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Tanjungpinang Slamet Riyadi, dikutip dari Antara.

Ia mengatakan, korban melompat karena alat pancingnya jatuh ke laut. Diketahui ia tidak memancing sendiri.

"Ternyata korban tidak bisa berenang, sehingga rekan korban berusaha untuk menolongnya. Namun tidak terkendali, sehingga korban diduga tenggelam dan terseret arus," kata dia lagi.

Baca Juga:Lirik Lagu Pergi Hilang dan Lupakan Karya Grup Band Remember of Today, Viral di TikTok!

Korban hilang, sedangkan kawannya masih bisa selamat.

Ia menyatakan, begitu mendapat laporan terjadi kecelakaan di Batam, tim bergerak dari Dermaga Rigid Inflatable Boat (RIB) Dompak Kota Tanjungpinang menuju lokasi kejadian kecelakaan.

Sebanyak tujuh orang personel Kantor Pencarian dan Pertolongan Tanjungpinang dikerahkan menggunakan RIB.

Saat ini, sebanyak 30 orang ikut serta dalam pencarian, yang terdiri dari tujuh personel Kantor SAR Tanjungpinang, dua orang dari Polda Kepri dan 30 orang masyarakat setempat.

Dalam pencarian, pihaknya menggunakan RIB Kantor SAR Tanjungpinang, kapal cepat 1009 Polair Polda Kepri, kapal cepat Desa Mubut, dan 10 kapal kayu milik masyarakat.

Baca Juga:Asik Memancing di Kapal Kayu, Nelayan Hilang di Perairan Wisata Mubut Darat

Tim juga menyiapkan kelengkapan dan peralatan SAR berupa alat selam, aqua eye, palkom, palmedis/evakuasi, dan pakaian pelindung COVID-19. (antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini