"Sebelum berangkat, ia katakan pergi melalui jalur resmi. Karena selama ini kalau ke Malaysia, korban memang gunakan jalur resmi," ujar Pandi.
Lanjutnya, pihak keluarga sudah ikhlas melepas kepergian Anita, yang kini meninggalkan empat orang anak.
Namun demikian, ia berharap jenazah korban bisa segera dipulangkan ke kampung halaman untuk dikebumikan oleh pihak keluarga.
"Kami masih menunggu proses pemulangan jenazah korban," ucap Pandi.
Baca Juga:Viral Dugaan Penyekapan Pekerja di Sebuah Ruko di Batam, Ini Faktanya
Sementara itu, berdasarkan data dari Kantor SAR Tanjungpinang yang diterima dari Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (MRSC) Johor Bahru bahwa kecelakaan kapal bot pancung PMI dari Indonesia menuju Malaysia terbalik dan karam sekitar pukul 03.50 WIB, Kamis (20/1).
Kapal jenis kayu berwarna cokelat tersebut diduga membawa 27 penumpang, di mana 19 orang dilaporkan selamat, 5 orang meninggal, dan 3 orang dalam pencarian.
Kantor SAR Tanjungpinang telah berkoordinasi dengan MRSC Johor, bahwa pihak terkait di negeri jiran itu terus berupaya untuk mencari dan menemukan korban yang belum ditemukan. (antara)
- 1
- 2