SuaraBatam.id - Peserta ujian Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kabupaten Tanjung Balai Karimun mulai melaksanakan tes Seleksi Kemampuan Dasar (SKD).
Seleksi SKD itu telah dimulai sejak Minggu (10/10/2021) kemarin, dan akan berlangsung selama 8 hari ke depan.
Dalam satu hari, seleksi penerimaan akan dibuka dengan 3 sesi. Dalam satu sesi akan diikuti oleh 100 peserta. Namun, pada hari Jumat, hanya dilakukan 2 sesi saja.
"Seleksi akan berlangsung selama 8 hari, sampai hari Minggu akan datang. Dalam satu hari dibagi 3 sesi, dengan 100 peserta untuk satu sesi," kata Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Karimun, Sudarmadi, Senin (11/10/2021).
Baca Juga:Diabetes, Penyakit Penyerta Penyebab Kematian COVID-19 di Batam
Disampaikan juga bahwa, para peserta yang mengikuti tes, wajib menerapkan protokol kesehatan, serta juga melampirkan tes antigen atau PCR dengan hasil negatif.
Peserta melakukan deklarasi kesehatan yang ada dalam aplikasi yang disediakan dalam situs BKN.
"Wajib Antigen atau PCR sebelum mengikuti ujian. Pemerintah menyediakan Antigen gratis bagi peserta di rumah sakit atau puskesmas," katanya.
Penerapan protokol kesehatan seperti mengukur suhu tubuh, mencuci tangan dan menggunakan masker, sebelum memasuki ruangan ujian.
Diketahui, pelaksanaan seleksi CPNS tahun 2021 ini diikuti sebanyak 2.447 peserta yang lolos untuk mengikuti tes SKD.
Baca Juga:Capaian Vaksinasi COVID-19 di Batam: Target Lansia Masih Rendah
Jumlah formasi yang dibuka tahun ini yaitu sebanyak 318, di mana 184 untuk tenaga kesehatan dan 128 untuk tenaga teknis.