Indonesia dan Amerika Bangun Pusat Pelatihan Maritim Senilai Rp50 Milyar di Batam

"Amerika Serikat tetap berkomitmen untuk mendukung peran utama Indonesia dalam memajukan perdamaian dan keamanan regional dengan melawan kejahatan domestik," kata Kim.

M Nurhadi
Jum'at, 25 Juni 2021 | 17:03 WIB
Indonesia dan Amerika Bangun Pusat Pelatihan Maritim Senilai Rp50 Milyar di Batam
Kepala Kantor Keamanan Laut Zona Maritim Barat, Laksamana Pertama Bakamla Hadi Pranoto, meletakkan batu pertama pusat pelatihan maritim Badan Keamanan Laut, di Batam, Kepulauan Riau, Jumat. Ia didampingi Kepala Biro Sarpras Laksamana Pertama Bakamla Supriatno, dan Laksamana Pertama Bakamla Sandy M Latief, dan perwakilan dari Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta, yakni Manajer Program dan Bantuan INL, Kristen Gross, Spesialis Program INL, Moja Nurkalam dan Atase Marinir Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta, Kolonel Cedric Lee. ANTARA/HO-Badan Keamanan Laut (Antara)

Turut hadir pula Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta, yakni Manajer Program dan Bantuan INL, Kristen Gross, Spesialis Program INL, Moja Nurkalam dan Atase Marinir Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta, Kolonel Cedric Lee.

Selain itu disaksikan secara virtual oleh Kim, Witjaksono, dan tamu undangan virtual dari Markas Besar Badan Keamanan Laut maupun Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak