Sempat Hilang, Mandor Ditemukan Tewas Mengenaskan di Kebun Sawit

Korban ditemukan di bawah pohon kelapa sawit. Posisi korban saat itu terlentang dan kepalanya miring dengan mulut mengeluarkan darah.

M Nurhadi
Sabtu, 20 Maret 2021 | 07:10 WIB
Sempat Hilang, Mandor Ditemukan Tewas Mengenaskan di Kebun Sawit
Ilustrasi mayat perempuan (shutterstock)

SuaraBatam.id - Setelah dua hari dinyatakan hilang, mandor perkebunan sawit PT Tirta Madu, Sadek (56) ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada Jumat (19/3/2021) petang.

Jasad pria paruh baya itu ditemukan di area kebun sawit Blok 150-151, Bukit Timah, Kelurahan Kawal, Kecamatan Gunung Kijang, Kabupaten Bintan, Povinsi Kepri.

"Almarhum tinggal di perumahan karyawan. Namun tidak diketahui keberadaannya sejak semalam, tadi sore ditemukan sudah meninggal dunia," ujar salah satu warga Kelurahan Kawal, kepada Batamnews (jaringan Suara.com).

Pria yang keberatan disebut namanya itu mengetahui Sadek hilang usai pada Kamis (18/3/2021) dihubungi istri korban yang berada di kota yang berbeda terkait suaminya yang tak memberi kabar.

Baca Juga:DPRD Batam Sidak Lokasi Kecelakaan Kerja PT ASL, Sebut Ada Miskomunikasi

Sang istri juga menghubungi anaknya yang bekerja sebagai sekuriti salah satu bank di Kota Tanjungpinang.

"Jadi kami dapat kabar dari karyawan-karyawan perkebunan kelapa sawit," ungkapnya.

Anak korban lantas mencari tahu keberadaan bapaknya. Keesokan harinya, setelah Salat Jumat, anak Sadek tiba di mess ayahnya.

Lantaran tak kunjung ada jawaban saat dihubungi nomer ponselnya, anak Sadek lantas mencari ayahnya di area perkebunan.

"Kami beserta pekerja kelapa sawit juga sempat mencari keliling. Namun anaknya yang berhasil menemukan. Sekitar pukul 17.00 WIB gitulah, lokasinya diantara Blok 150-151," ucap saksi.

Baca Juga:Fakta Baru Penemuan Mayat Wanita di Save Hotel Banjarmasin

Korban ditemukan di bawah pohon kelapa sawit. Posisi korban saat itu terlentang dan kepalanya miring dengan mulut mengeluarkan darah. Dapat dipastikan kondisi korban saat itu sudah meninggal dunia.

Saat ini, kasus ini sudah dilaporkan kepada pihak berwajib. Jenazah korban sudah dievakuasi pada Jumat (19/3/2021) petang.

"Dievakuasi usai Magrib tadi sekitar pukul 18.30 WIB," ucapnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini