SuaraBatam.id - Negara Arab Saudi secara resmi mengumumkan pelarangan penerbangan dari sejumlah negara termasuk Indonesia. Penutupan ini buntut menyebarnya virus corona varian baru yang ditemukan di Inggris.
Disampaikan Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi, pemberlakuan aturan ini mulai dijalankan hari ini Rabu (3/2/2021).
Tidak hanya Indonesia, Uni Emirat Arab, Jerman, Amerika Serikat, Italia, Pakistan, Brasil, Inggris, Turki, Afrika Selatan, Prancis, Libanon, Mesir, India, dan Jepang juga masuk daftar pelarangan Arab Saudi.
Dikutip dari AFP, yang dilansir oleh Batamnews, sebelumnya Menteri Kesehatan Saudi Tawfiq al-Rabiah memperingatkan bahwa mutasi baru virus corona kemungkinan akan berimbas pada pemberlakuan pembatasan bilsa warga tak menerapkan prokes.
Baca Juga:Cukup Satu Dosis, Vaksin COVID-19 Baru Buatan China Diklaim Aman
Pelarangan ini dikecualikan bagi diplomat dan pekerja kesehatan yang berasal dari negara-negara tersebut.
Ini bukan kali pertama Arab Saudi menutup negaranya saat wabah Covid-19. Tahun lalu, Saudi memutuskan untuk menghentikan ibadah umrah dan haji karena pandemi covid-19.
Setelah sempat dibuka kembali, Arab Saudi menutup penerbangan menuju ke negaranya setelah muncul kasus infeksi virus corona jenis baru yang lebih cepat menular di Inggris dan sejumlah negara Eropa.
Arab Saudi menjadi negara dengan kasus tertinggi di Timur Tengah dengan laporan lebih dari 368 ribu kasus Covid-19 dengan kematian hampir 6.400 jiwa. Saudi telah mulai kampanye vaksinasi corona pada 17 Desember setelah menerima pengiriman vaksin dari Pfizer-BioNTech.
Baca Juga:Update Peta Resiko Covid-19 di Indonesia: 63 Zona Merah, 322 Zona Oranye
