Viral Video Buaya Dibawa Alat Berat, Tak Diizinkan Evakuasi Karena Adat

Dalam video tersebut, buaya tampak dibawa menggunakan alat berat.

M Nurhadi
Jum'at, 07 Agustus 2020 | 14:39 WIB
Viral Video Buaya Dibawa Alat Berat, Tak Diizinkan Evakuasi Karena Adat
(Instagram/makassar_iinfo)

“Hidup hanya 24 jam, dapat hari Senin meninggal Selasa sore.” kata Septian. 

Pada kesempatan yang sama, Septian mengimbau warga agar tidak beraktivitas di beberapa titik yang diketahui sudah menjadi habitat buaya.

“Biarkan buaya tersebut hidup di rumahnya sendiri. Apabila terpaksa ditangkap, diimbau untuk berkoordinasi terlebih dahulu dengan kami agar dapat diantisipasi langkah-langkah penyelamatan buaya sehingga tidak terjadi kematian buaya,” ujarnya.

Septian juga mengatakan, lantaran dianggap sebagai siluman, buaya harus dikubur dengan ritual khusus. Salah satunya yakni kepala buaya harus dipenggal. Menurut kepercayaan warga di desa setempat, bagian kepala dan tubuh sbuaya harus dikubur di liang lahat berbeda agar tak bangkit kembali.

Baca Juga:Dimaki Emak-emak PKL hingga Videonya Viral, Wali Kota Padang: Itu Hal Biasa

“Jadi jarak penguburannya dari lokasi kampung di bawa ke pinggir sungai jauh. Jadi harus pakai alat berat. Karena ukuran 4,8 meter dan beratnya mencapai kisaran 0,5 ton,” pungkas Junaidi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak