SuaraBatam.id - Pemerintah Singapura mengirimkan paket bantuan kemanusiaan untuk warga sipil di Gaza pada Kamis dini hari (30/11). Paket bantuan itu dikirimkan melalui pesawat Angkatan Udara Singapura (RSAF) yang berisi obat-obatan, perlengkapan medis, selimut, perlengkapan sanitasi, penyaring air, dan makanan.
Melansir todayonline, bantuan itu dikirim melalui pesawat RSAF A330 Multi-Role Tanker Transport, berangkat dari Pangkalan Udara Changi (Timur).
Bantuan itu disediakan oleh Kementerian Kesehatan, Angkatan Bersenjata Singapura (SAF), serta lembaga swadaya masyarakat (LSM) lainnya seperti Palang Merah Singapura, Mercy Relief, dan Relief Singapore.
Pesawat membawa 46 personel dari SAF, termasuk pilot, awak pesawat, teknisi, dan personel keamanan, terlibat dalam misi kemanusiaan ini.
Menteri Luar Negeri Singapura, Vivian Balakrishnan mencatat bahwa waktu ini adalah "alasan mengapa ada urgensi" untuk pengiriman bantuan, dan menyatakan harapannya agar gencatan senjata dapat diperpanjang.
"Kami tahu bahwa situasinya mengerikan dan ada kebutuhan mendesak agar bantuan dapat dikirimkan sesegera mungkin," katanya.
"Kami sangat berterima kasih kepada RSAF yang telah memungkinkan kami untuk mengirimkan bantuan medis dan kemanusiaan yang penting ini dengan cepat dalam waktu yang sangat sempit ini."
Untuk diketahui, kelompok militan Palestina Hamas melancarkan serangan mendadak ke Israel pada 7 Oktober dan menewaskan sekitar 1.200 warga sipil.
Kemudian, Israel membalas Hamas di Gaza dengan pengeboman udara dan serangan darat dan menyebabkan lebih dari 15.000 orang telah dikonfirmasi tewas.
Baca Juga: Singapura Tutup Pujasera Tangs Market Usai Ditemukan Tikus Tergeletak di Nampan Makan
Berita Terkait
-
Netanyahu Hadapi Tuduhan Kejahatan Perang, Bersumpah Bela Israel "Dengan Segala Cara"
-
PBB: Israel Halangi Bantuan ke Gaza, Hanya Sepertiga Misi Disetujui
-
Gedung Perumahan di Beirut Luluh Lantak Dihantam 5 Rudal Israel
-
Rumah Sakit Gaza Batasi Layanan dan Terancam Tutup, Bahan Bakar Hanya Cukup 2 Hari!
-
Netanyahu Kecam Paus Fransiskus, Anggap Tudingan Genosida Israel "Memalukan"
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Berapa Harga HP Infinix Smart 8 RAM 6?
-
Ibu di Batam Aniaya Anak Kandung Pakai Rantai Besi, Berawal dari Hal Sepele Ini
-
Progres Konstruksi Container Yard Batuampar, Green Port Pertama Segera Hadir di Batam
-
Berapa Harga Airpods Pro Asli Gen 2? Inilah Keunggulannya
-
16 Atlet Muaythai Batam Bertarung di Vitka Gym, Ajang Pemanasan Menuju Porkot 2024