
SuaraBatam.id - Kasus covid-19 di Malaysia meningkat di bulan ini. Laporan tersebut disapaikan langsung Kementerian Kesehatan Malaysia (KKM).
KKM melaporkan 2.305 kasus COVID-19 terjadi selama periode 12-18 November 2023 meningkat dibandingkan Pekan Epidemiologi sebelumnya yang mencapai 1.801 kasus.
Dalam pernyataan media yang diterima di Kuala Lumpur, Jumat, KKM menyebutkan peningkatan terjadi 28 persen pada Pekan Epidemiologi ke-46 tahun ini.
Namun KKM menyebut situasi masih bisa dikendalikan.Tingkat penerimaan penderita COVID-19 di fasilitas kesehatan menurun menjadi 2.0 per 100.000 penduduk pada pekan kemarin.
Baca Juga: Angka Perceraian Pasangan Muslim di Malaysia Meningkat
KKM mengatakan sebanyak 21 varian Omicron baru, terdiri dari 20 kasus Variant of Concern (VoC) dan satu kasus Variant of Interest (VoI). Secara kumulatif 785 kasus saat ini berkaitan dengan VoI di mana 783 kasus lokal sedangkan dua lainnya merupakan kasus impor.
Sementara Sarawak menjadi wilayah banyak terdapak mencapai 143 kasus, selanjutnya Selangor dengan 136 kasus, Wilayah Persekutuan Kuala Lumpur 119, di Melaka ada 117 kasus, 59 kasus di Johor, 52 kasus di Kedah, 37 kasus ada di Pulau Pinang, 24 kasus di Terengganu, 23 kasus di Sabah, 21 kasus di Kelantan, 16 kasus di Negeri Sembilan, 12 kasus di Perlis, masing-masing sembilan kasus di Perak dan Wilayah Persekutuan Putrajaya, serta delapan kasus di Pahang.
Hingga 31 Oktober 2023, lebih dari 16,34 juta atau sekitar 50,1 persen penduduk di Malaysia telah menerima dosis penguat atau booster pertama dan lebih dari 828 ribu orang lainnya menerima booster kedua.
KKM memperkirakan kemungkinan sedikit peningkatan kasus COVID-19 akan terjadi karena perjumpaan masyarakat dalam perayaan. Misalnya masyarakat Hindu di Malaysia baru saja merayakan Hari Deepavali pada 12 November lalu, dan masyarakat di Malaysia mendapat cuti tambahan sehingga mendapat libur akhir pekan lebih panjang pada pekan lalu. [antara]
Baca Juga: 9 Nelayan Natuna Masih Ditahan di Malaysia, Apa Langkah Pemprov Kepri?
Berita Terkait
-
Imbas Kalah Telak dari Malaysia, Timnas Vietnam Jadi Bahan Olok-Olokan Media China
-
Jairo Justru Berlabuh ke Malaysia, Kok Bisa Ya?
-
Pandit Vietnam Sebut Pemain Naturalisasi Timnas Malaysia Lebih Bagus dari Indonesia
-
Malaysia Disebut Bakal Hancurkan Timnas Indonesia? Harga Skuadnya Saja Jomplang!
-
Timnas Malaysia Siapkan Kejutan untuk Vietnam, Indonesia Perlu Waspada?
Terpopuler
- Kebijakan Gibran Ingin Terapkan Kurikulum AI Diskakmat Menteri Pendidikan
- 6 Mobil Matic Bekas di Bawah Rp 40 Juta: Cocok untuk Pemula dan Ramah di Kantong
- Timur Tengah Membara, Arab Saudi dan Qatar Batal Jadi Tuan Rumah Kualifikasi Piala Dunia 2026?
- 7 HP Murah Kamera Terbaik Mulai Rp 800 Ribu, Lebih Tinggi dari iPhone 16 Pro Max
- Pemain Keturunan Ambon Rp 34,8 Miliar Eligible OTW Ronde 4, Jadi Pelapis Jay Idzes
Pilihan
-
8 Celana Dalam Wanita Terbaik, Nyaman dan Bagus Buat Emak-emak!
-
Bos Port FC Blak-blakan Usai Diundang Ikut Piala Presiden 2025
-
Korban Laporkan Kasus Pelecahan Seksual ke Polisi, Pelaku Diduga ASN Pemkot Solo
-
Prabowo di Singapura: Danantara Diminta "Jiplak" Kesuksesan Temasek!
-
BREAKING NEWS! Daftar 30 Pemain Timnas Indonesia U-23 untuk TC di Jakarta
Terkini
-
Bocah di Batam Dianiaya Ayah Tiri, Ditemukan Terlantar di Rumah Sakit
-
ASN Tewas Usai Kencan 'Panas' dengan Wanita Muda di Hotel Karimun
-
9 WNA Dideportasi Imigrasi Batam gegara Salahgunakan Izin Tinggal
-
5 Alasan Mengapa Mobil Rental adalah Pilihan Cerdas untuk Liburan Anda
-
Inilah 5 Kebiasaan yang Membuat Tagihan Listrik Bisa Bengkak!