SuaraBatam.id - Penyeludupan benur lobster kembali terjadi di Kepulauan Riau, tepatnya di perairan Karimun. Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI menggagalkan penyeludupan tersebut yang diduga akan dibawa ke Malaysia, Selasa (24/10).
Dilansir dari Antara, Komandan KN Marore-322 Letkol Bakamla Yuli Eko Prihartanto mengatakan sebanyak 123.082 ekor benur lobster yang diamankan itu diperkirakan senilai Rp19 miliar.
"Dalam perincian hasil penghitungan oleh petugas, terdapat 105.047 ekor benur lobster jenis pasir dengan nilai sebesar Rp15.757.050.000. Kemudian, 18.035 ekor benur lobster jenis mutiara senilai Rp3.607.000.000," kata Yuli.
Bekerja sama dengan Bea Cukai Kepulauan Riau, Lantamal IV Batam, dan BAIS TNI berawal dari Informasi adanya kapal berkecepatan tinggi tanpa nama yang memuat sejumlah kotak diduga berisi benur lobster di perairan Kuala Tungkal, Jambi.
Baca Juga: PM Anwar Ibrahim Berdemontrasi Bersama Rakyat Malaysia Agar Konflik Palestina Dihentikan
Selanjutnya, Selasa (24/10), sekitar pukul 02.00 WIB, tim patroli laut melakukan pengejaran terhadap kapal cepat tersebut di perairan Pulau Geranting.
Saat pengejaran, kapal tersebut sempat menabrak karang hingga mengakibatkan kapal tersebut terdampar.
Tim satgas kemudian menangkap kapal tersebut bersama dengan 22 kotak berisi benur lobster di perairan Barat Kepala Jerih. Dari 22 kotak yang diamankan, pihaknya menemukan 105.047 ekor jenis pasir dan 18.035 ekor jenis mutiara, dengan kerugian negara sekitar Rp19 miliar.
"Saat ini pelaku sudah diamankan guna proses hukum lebih lanjut. Kemudian, untuk melindungi benur lobster, dilakukan pelepasliaran di perairan Timur Pulau. [antara]
Baca Juga: DPRD Riau Soroti Hasil Seleksi Dirut BRK Syariah, Minta Pansel Tak Asal Pilih
Berita Terkait
-
Sidang Kasus Narkoba Eks Polisi di Batam, Saksi Ungkap Penyisihan Barang Bukti Sabu
-
Ikut Kena Pangkas Anggaran, Bakamla Ngeluh Tak Bisa Beli Speedboat: Tak Cukup Duitnya
-
Intip Memikatnya Suzuki Base Spacia: Mukanya Mirip Vellfire, Harga Rasa Wagon R
-
Pertama di Batam, Sekolah Ini Resmi Menjadi OxfordAQA Approved Centre
-
Pacific Palace Hotel Batam Hadirkan Paket Buka Puasa Bernuansa Kampung Nelayan
Terpopuler
- Hotman Paris Sindir Ahok yang Koar-Koar Soal Kasus Korupsi Pertamina: Dulu Kau Ambil Bonus Miliaran
- Ditagih Utang di Warung Rp500 Ribu, Firdaus Oiwobo Kicep
- Kekayaan Iwan Kurniawan Lukminto, Bos Sritex Menangis PHK Ribuan Karyawan
- Bisa Jadi Kasus Rafael Alun Jilid 2, Kapolri Diminta Tegur Kapolda Kalsel Usai Anak Pamer Jajan Rp 1 M dan Jet Pribadi
- Emil Audero Cetak Sejarah Setelah 1 Detik Resmi WNI, Jadi Kiper Paling ... di Asia!
Pilihan
-
Emil Audero: Kalau Ajukan WNI, Seberapa Besar Manfaatnya Bagiku?
-
Jadwal Imsak untuk Balikpapan, Samarinda dan Bontang 5 Maret 2025
-
Liga Champions Dini Hari Nanti: Arsenal Pede Hadapi PSV Eindhoven di Belanda
-
Nova Arianto Panggil 30 Nama ke Timnas Indonesia U-17, Ada Pemain Abroad
-
Bekasi Dikepung Banjir, Persija vs PSIS Semarang Dialihkan ke Indomilk Arena
Terkini
-
BRI UMKM EXPO(RT) 2025: Tangkal Kawung Perkenalkan Gula Aren Inovatif untuk Pasar Lokal dan Global
-
Mengenal Songket PaSH: Transformasi Songket Palembang di BRI UMKM EXPO(RT) 2025 yang Go International
-
BRI Dukung Perkembangan UMKM Indonesia dan Meningkatkan Daya Saing
-
Beras SPHP Distop, Harga di Tanjungpinang Terancam Naik?
-
Waspada Buaya Lepas! Wisata Pantai Batam Diimbau Tingkatkan Keamanan Saat Liburan