SuaraBatam.id - Timnas Indonesia punya rapor merah saat bertanding melawan Irak di berbagai ajang. Kondisi ini bisa menjadi modal negatif ketika menghadapi Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Keberhasilan Timnas Indonesia lolos ke babak kedua kualifikasi didapatkan usai menyingkirkan Brunei Darussalam dalam dua leg kualifikasi babak pertama dengan agregat mantap 12-0.
Irak menjadi lawan pertama yang akan dihadapi Skuad Garuda di Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Duel kedua tim dijadwalkan berlangsung pada 15 November 2023.
Dari peta kekuatan, Irak menjadi tim terkuat di Grup F karena saat ini menduduki peringkat ke-69 FIFA. Jauh di atas Vietnam (95), Filipina (132), dan Indonesia (147).
Disitat dari situs 11v11, Timnas Indonesia sudah bertemu enam kali dengan Irak di semua ajang. Timnas Indonesia menelan lima kekalahan dan sekali imbang.
Pertemuan pertama Timnas Indonesia dengan Irak terjadi pada 16 Maret 1973 pada ajang Kualifikasi Piala Dunia. Di laga itu, Timnas Indonesia menahan imbang Irak 1-1.
Pertemuan itu menjadi satu-satunya laga di mana Timnas Indonesia berhasil menahan imbang Irak. Setelah itu, Skuad Garuda selalu menelan kekalahan.
Indonesia dikalahkan Irak pada pertemuan kedua Kualifikasi Piala Dunia 1974 dengan skor tipis 2-3.
Timnas Indonesia baru bertemu dengan Irak lagi pada 17 Juli 1977 di ajang Piala Merdeka. Sayangnya, Indonesia menelan kekalahan 0-2.
Di ajang yang sama pada edisi 1978, Timnas Indonesia dibantai oleh Irak dengan skor mencolok 0-4.
Kemudian Timnas Indonesia baru bertemu lagi dengan irak pada 26 November 1996 di ajang pertandingan persahabatan. Lagi-lagi, Skuad Merah Putih dibantai 0-4.
Terakhir kali Timnas Indonesia bertemu dengan Irak terjadi pada 19 November 2013 pada ajang Kualifikasi Piala Asia 2015. Timnas Indonesia kembali harus menelan kekalahan dengan skor 0-2.
Kontributor: Aditia Rizki
Berita Terkait
-
Alfan Suaib Dapat Panggilan TC Timnas Indonesia, Paul Munster Beri Dukungan
-
Striker Keturunan Surabaya Promosi ke Skuad Utama Los Angeles FC, Jadi Musuh Maarten Paes
-
Heboh Pengamat Sepak Bola Kalah Taruhan Rp 200 Juta Usai Timnas Indonesia Menang, Netizen Seret Nama Bung Towel
-
Calvin Verdonk 'Minta Bantuan' ke Jepang: Semoga...
-
Gaji Ragnar Oratmangoen di FCV Dender: Ngaku Lebih Kerasan dengan Kehidupan di Belanda atau Belgia
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
Terkini
-
Serangan Fajar Pilkada Batam: 2 Wanita Ditangkap, Anggota DPRD Diduga Terlibat
-
Kapan 12.12 Dimulai? Ini Promo Histeria Blibli 12.12 2024 yang Menarik Diketahui Termasuk Tanggal Pelaksanaan
-
Berapa Harga HP Infinix Smart 8 RAM 6?
-
Ibu di Batam Aniaya Anak Kandung Pakai Rantai Besi, Berawal dari Hal Sepele Ini
-
Progres Konstruksi Container Yard Batuampar, Green Port Pertama Segera Hadir di Batam