Scroll untuk membaca artikel
Eliza Gusmeri
Kamis, 19 Oktober 2023 | 18:50 WIB
Rempang Eco City (YouTube BP BATAM)

SuaraBatam.id - Sejumlah warga di Kelurahan Sembulang, Rempang memutuskan pindah ke lokasi relokasi sementara yang disediakan BP Batam.

Terbaru, sebanyak sembilan Kepala Keluarga (KK) asal Desa Pasir Panjang dan Sembulang Tanjung pindah ke hunian sementara yang terletak di empat lokasi berbeda, Rabu (18/10/2023). Total secara keseluruhan yang pindah mencapai 52 KK.

Seorang warga bernama Elizah menyebut mereka pindah karena keinginan sendiri.

"Ini adalah bentuk dukungan terhadap program pemerintah. Kami pindah tanpa paksaan dan murni keinginan pribadi," tegas warga Desa Pasir Panjang, Elizah, dilansir dari Batamnews--jaringan suara.com.

Baca Juga: Tak Terima Diputus, Pemuda di Batam Sebar Video Syur Mantan Pacar

Warga lainnya, Iskandar menyebut murni pilihan pribadi dan demi terealisasinya program strategis pemerintah.

"Saya sangat mendukung program pemerintah. Ini untuk kami dan anak-cucu ke depan," ungkapnya.

Sementara, Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, menyambut baik progres pergeseran terhadap warga terdampak pengembangan Rempang Eco-City yang jumlahnya terus bertambah hingga saat ini.humanis dalam sosialisasi dan pendataan terhadap warga.

"BP Batam terus berupaya untuk mempercepat realisasi investasi di Rempang. Tidak ada paksaan dan intervensi terhadap warga. Pilihan untuk bergeser tersebut murni dari hati mereka yang mendukung realisasi PSN," ujar Rudi.

Baca Juga: Layanan BUMN dan BUMN Satu Tempat, Natuna Segera Bangun Mal Pelayanan Publik

Load More