SuaraBatam.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Batam Kepulauan Riau akan menyiapkan sebanyak 3.220 tempat pemungutan suara (TPS) reguler disediakan dalam pelaksanaan Pemilu Serentak Tahun 2024 di Batam.
Anggota KPU Kota Batam Sastra Tamami mengatakan jumlah tersebut berkurang setelah restrukturisasi.
"Dari 3.464 TPS berkurang 244 karena sesuai dengan instruksi KPU RI, sesuai surat nomor 147 kita harus melakukan restrukturisasi. Jadi ada maksimal restrukturisasi-nya itu sebanyak 244," kata Sastra saat dihubungi di Batam, Jumat.
Kata dia, pengurangan tersebut sebagai bentuk restrukturisasi untuk memastikan bahwa TPS yang jumlah pemilihnya sedikit agar dapat digabungkan sehingga memenuhi ketentuan satu TPS maksimal melayani 300 pemilih.
Baca Juga: Konsumen Apartemen Pollux Habibie Batam Mengadu ke DPRD: Lift Sering Mati Penghuni Hampir Pingsan
"Yang kita restrukturisasi itu rata-rata TPS yang sebelumnya lokasi tersebut longgar kemudian kita padatkan dari 150 jadi 280 rata-rata per TPS. Kuota per TPS 300 pemilih," ujar dia.
Sastra menjelaskan restrukturisasi bertujuan untuk menciptakan efisiensi dalam memetakan TPS pada saat penyelenggaraan pesta demokrasi mendatang.
Lebih lanjut ia menyebutkan pada tahun 2019 jumlah TPS yang tersedia sebanyak 2.957 dengan jumlah pemilih sekitar 600 orang.
"Sedangkan sekarang penambahannya sudah hampir 240 ribu pemilih di angka 850.334 jumlah pemilih, itu yang akan kita lakukan pemetaan TPS. Jadi memang jumlahnya beda," kata Sastra.
Terkait jumlah pemilih potensial di Kota Batam, ia mengatakan berdasarkan daftar penduduk potensial pemilih pemilihan (DP4) tercatat sebanyak 850.334 orang.
Baca Juga: Jadwal Buka Puasa dan Imsak Kepulauan Riau Lengkap dengan Waktu Sholat
Sastra menyebutkan data pemilih tersebut nantinya akan dilakukan verifikasi faktual atau pencocokan dan penelitian (coklit) oleh panitia pemutakhiran data pemilih (Pantarlih). [antara]
Berita Terkait
-
Pertama di Batam, Sekolah Ini Resmi Menjadi OxfordAQA Approved Centre
-
Pacific Palace Hotel Batam Hadirkan Paket Buka Puasa Bernuansa Kampung Nelayan
-
Komisi VI DPR Bentuk Panja BP Batam, Andre Rosiade: Warga Ada Masalah, Adukan ke Kami
-
Geram Kuasa Hukum KPU Mimika Tak Punya Bukti, Hakim MK Saldi Isra Sampai Gebrak Meja
-
Investasi Apple di Batam Tak Cukupi Syarat TKDN untuk iPhone 16 di Pasar Indonesia
Terpopuler
- Viral Video Hadirin Tak Tepuk Tangan Saat Nama Jokowi Disebut, Netizen: Orang Semakin...
- Mengintip 4 Mobil Sherly Tjoanda yang Jadi Gubernur Terkaya Indonesia
- Nikita Mirzani Tak Terima Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara: Masa Lebih Parah dari Suami Sandra Dewi
- Ayah Kandung El Barack Sempat Telepon Keluarga Jessica Iskandar, Vincent Verhaag: Dia Harus Temui Aku Dulu
- Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
Pilihan
-
Megawati Hangestri Tampil Menawan, Red Sparks Hempaskan GS Caltex
-
Perbandingan Spesifikasi Infinix Hot 50 Pro+ vs Redmi Note 14, Duel HP 4G Rp 2 Jutaan Terbaru
-
Kisah di Balik Kedipan Lampu Strobo, Beda Warna Beda Arti
-
Perbandingan Spesifikasi Realme C75 vs Redmi Note 14, Duel Sengit HP 4G Rp 2 Jutaan
-
Buntut Ricuh Lawan Persib, Persija Jakarta Dapat Sanksi Berat, Ini Daftarnya
Terkini
-
BRI UMKM EXPO(RT) 2025: Tangkal Kawung Perkenalkan Gula Aren Inovatif untuk Pasar Lokal dan Global
-
Mengenal Songket PaSH: Transformasi Songket Palembang di BRI UMKM EXPO(RT) 2025 yang Go International
-
BRI Dukung Perkembangan UMKM Indonesia dan Meningkatkan Daya Saing
-
Beras SPHP Distop, Harga di Tanjungpinang Terancam Naik?
-
Waspada Buaya Lepas! Wisata Pantai Batam Diimbau Tingkatkan Keamanan Saat Liburan