SuaraBatam.id - Tiga nelayan Indonesia asal Desa Berakit, Kecamatan Teluk Sebong, Bintan, Kepulauan Riau diamankan pihak Kepolisian Maritim Malaysia.
Mereka disebut menangkap ikan di wilayah Perairan negara Malaysia saat hendak menangkap ikan, Jumat.
“Iya mereka diamankan sama Polisi Malaysia, karena informasi yang kami terima, saat mereka menangkap ikan, masuk ke perairan Malaysia. Makanya dibawa ke sana untuk di interogasi,” ujar Kapolres Bintan AKBP Riky Iswoyo saat dihubungi melalui telepon di Batam, Jumat.
Kepolisian sudah berkomunikasi dengan pihak Malaysia untuk menyelesaikan kejadian tersebut.
Baca Juga: Waspada Indonesia, Jangan Pesan Tiket Bila Melihat Event yang Ada Seventeen dan ENHYPEN ini
“Kami sudah komunikasi dengan pihak Malaysia di sana, dengan Konjen (Konsulat Jenderal) Malaysia, hanya diinterogasi sebentar karena masalah wilayah,” ucapnya.
Warga setempat juga membenarkan bahwa Kepolisian Malaysia itu adalah nelayan yang sedang mencari ikan.
“Mereka nelayan yang menggunakan kapal kecil bukan nelayan kapal besar ukuran 2 GT. Jadi tidak ada hal-hal lainnya yang bersangkutan dengan tindak kejahatan,” kata dia.
Dia mengatakan, saat ini pihaknya sudah bergerak ke lokasi penyerahan ketiga orang nelayan ini untuk penjemputan.
“Sore ini rencananya akan dikembalikan dan akan kami jemput. Nanti akan dijemput sama petugas dari Polairud Polres Bintan,” katanya. [Antara]
Baca Juga: Pemerintah Siapkan Ahli Penyakit Ikan Lewat Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka
Berita Terkait
-
Peta Kekuatan 5 Negara Terkuat di Piala AFF 2024, Timnas Indonesia Paling Berbahaya?
-
Profil Orang Tua Aisar Khaled Ternyata Bukan Sembarangan, Pantas Berani Incar Fuji
-
Malaysia Keringat Dingin Takut Dibantai Timnas Indonesia di Piala AFF 2024
-
Giliran Malaysia Tuduh Indonesia Kerdilkan Piala AFF karena Kirim Tim Muda
-
KJRI Kuching Pulangkan 2 Jenazah WNI Korban Kecelakaan di Serawak
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Serangan Fajar Pilkada Batam: 2 Wanita Ditangkap, Anggota DPRD Diduga Terlibat
-
Kapan 12.12 Dimulai? Ini Promo Histeria Blibli 12.12 2024 yang Menarik Diketahui Termasuk Tanggal Pelaksanaan
-
Berapa Harga HP Infinix Smart 8 RAM 6?
-
Ibu di Batam Aniaya Anak Kandung Pakai Rantai Besi, Berawal dari Hal Sepele Ini
-
Progres Konstruksi Container Yard Batuampar, Green Port Pertama Segera Hadir di Batam