Scroll untuk membaca artikel
Eliza Gusmeri
Senin, 22 Agustus 2022 | 15:30 WIB
CEO Facebook, Mark Zuckerberg. [Andrew Caballero-Reynolds/AFP]

SuaraBatam.id - Sebanyak 60 kontraktor di PHK oleh Perusahaan Mark Zuckerberg, Facebook baru-baru ini. Para kontraktor itu dipekerjakan oleh Meta melalui kantor Accenture di Austin.

Melansir New York Post di Jakarta, Senin (22/8/22) para pekerja ini diberitahu melalui panggilan konferensi video bahwa mereka tak lagi bekerja mulai 2 September, dengan pembayaran berakhir pada 3 Oktober.

Sayangnya, mereka tidak segera ditawari pekerjaan alternatif oleh Accenture, namun mereka diberi tahu dapat melamar kembali untuk pekerjaan baru yang tersedia selama dua minggu ke depan.

Padahal, perusahaan memiliki kesepakatan hampir setengah miliar dolar dengan Meta untuk menyediakan pekerja dalam moderasi konten dan integritas bisnis.

Baca Juga: Xiaomi Dilaporkan PHK Lebih dari 900 Karyawan

Sebelumnya, pada pertemuan perusahaan 30 Juni, Mark Zuckerberg memperingatkan karyawan akan kemerosotan pasar baru-baru ini.

"Mungkin ini salah satu penurunan terburuk yang pernah kita lihat dalam sejarah baru-baru ini," ujar Mark Zuckerberg, dikutip dari wartaekonomi--jaringan suara.com.

“Secara realistis, mungkin ada sekelompok orang di perusahaan yang seharusnya tidak berada di sini,” kata Zuckerberg.

Forum pertemuan Q&A itu datang di tengah pembekuan perekrutan Meta dan langkah-langkah pemotongan biaya lainnya, karena saham perusahaan turun lebih dari 50 persen tahun ini.

PHK Meta terjadi hanya beberapa hari setelah Apple memberhentikan 100 perekrutnya yang bertanggung jawab untuk mempekerjakan karyawan baru. Apple sebelumnya memperingatkan akan mengekang pengeluaran dan memperlambat perekrutan. 

Baca Juga: Beredar Meme Metaverse, Begini Tanggapan Mark Zuckerberg

Load More