SuaraBatam.id - Setelah absen selama dua tahun akibat COVID-19, Tour de Bintan Kembali diadakan di Bintan tahun ini.
Dilansir dari Antara, Kepala Dinas Pariwisata Bintan Arif Sumarsono di Bintan, Selasa, mengatakan, Tour de Bintan akan dilaksanakan pada 14 Oktober 2022 dengan melibatkan pelaku usaha pariwisata.
Saat ini, sebanyak 800 orang mendaftar sebagai peserta Tour de Bintan. Mereka berasal dari Singapura, Inggris, Australia, Malaysia, Amerika, Jepang, Perancis, Jerman, Filipina dan Hong Kong. Peserta juga ada yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia.
Jumlah peserta yang paling banyak berasal dari Singapura mencapai 40 persen, sementara Inggris 13 persen, Australia 7 persen dan Malaysia 4 persen.
"Peserta dari Indonesia sebanyak 5 persen," ujarnya.
Pembalap sepeda dalam Tour de Bintan akan melintasi sejumlah kawasan pariwisata di daerah itu, dimulai dari kawasan Simpang Lagoi.
"Peserta dapat menikmati udara segar, pantai yang indah sambil berolah raga sepeda," ucapnya.
Panitia telah menetapkan kategori dalam Tour de Bintan yakni Individual Time Trial sepanjang 175 kilometer, Grand Fondo Challenge 85 kilometer, Grand Fondo Classic 146 kilometer, Grand Fondo Century 108 kilometer, dan Grand Fondo Discovery 55 kilometer.
"Tour de Bintan akan menambah jumlah wisman yang berkunjung ke Bintan secara signifikan karena setiap peserta pasti tidak datang sendirian. Biasanya, mereka membawa anggota keluarganya," katanya.
Baca Juga: Jadi Pengganti Nasi, Dinas Pertanian Bintan Ajak Masyarakat Konsumsi Sorgum
Bupati Bintan Roby Kurniawan mengatakan Tour de Bintan sebagai petanda sektor pariwisata di Bintan kembali jaya setelah kasus aktif COVID-19 landai.
"Sektor pariwisata merupakan jantung pendapatan di Bintan sehingga perlu dikembangkan secara serius," katanya. [antara]
Berita Terkait
-
KEK Galang Batang Bidik Investasi Raksasa, Keamanan Jadi Kunci Gaet Investor
-
Tawarkan Pemandangan Pantai yang Memukau, Bintan Exotica Resort by Warining Hospitality Hadir di Pulau Bintan
-
Dukung Lomba Lari Bintan Marathon 2024, Pemkab Gelontorkan Dana Rp 300 Juta
-
Nelayan Teluk Bakau Tolak Ekspor Pasir Laut Pemerintah, Begini Respons Wakil Bupati Bintan
-
Gara-gara Jelita Jeje Kerap Pamer Barang Mewah, Suami Kini Diselidiki KPK
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Angkat Kearifan Lokal, Menu MBG di Kepri Pakai Makanan Tradisional
-
Operasi Zebra 2025 di Kepri Optimalkan ETLE, Berikut Deretan Lokasinya
-
Update Harga Emas Antam Hari Ini, Turun Menjadi Rp2,322 Juta per Gram
-
Pencuri yang Beraksi di 50 Lokasi Dibekuk
-
Adu Kuat Dua Nama Menuju Kursi Ketua DPC NasDem Batam