
SuaraBatam.id - Sebanyak 77 titik Base Transceiver Station (BTS) atau menara pemancar sinyal dibangun di kabupaten/kota Kepulauan Riau.
Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Perwakilan Provinsi Kepulauan Riau (BPKP Kepri) mengawasi pembangunan tersebut.
"Dilihat dari Program Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Kominfo. Kepri termasuk provinsi yang mendapat jumlah titik terbanyak pembangunan BTS di Sumatera," kata Ketua Tim Survei Pembangunan BTS BPKP Kepri Nunung Nurhayati di Tanjungpinang, Selasa.
Nunung menyampaikan berdasarkan Peraturan Pemerintah RI Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah dan Peraturan Presiden RI Nomor 192 Tahun 2014 tentang Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan, BPKP Perwakilan Kepri akan melakukan survei pendahuluan pengawasan penyediaan BTS dan penyediaan akses dan kapasitas jaringan internet pada Provinsi Kepri.
Baca Juga: Tabrak Mobil Dinas TNI, Oknum Polisi Mabuk di Batam Bakal Disidang Kode Etik
Ia menyebut survei pendahuluan yang saat ini tengah dilakukan untuk melihat sudah sejauh mana progres pengerjaannya, kemudian terkait perizinan, pembebasan lahan, hingga kendala-kendala yang dihadapi dalam pembangunan BTS tersebut.
Di survei ini, pihaknya juga ingin melihat peran Pemprov Kepri menjembatani dan mengkoordinir pemerintah kabupaten/kota dengan pemerintah pusat terkait hal-hal teknis, seperti pembebasan lahan.
"Saat ini, kami sedang dalam tahap pengumpulan data dan belum sampai ke tahap pengawasan di lapangan," ujarnya.
Menurutnya setelah data dihimpun di tahap awal, maka akan dihimpun di BPKP Pusat guna memperdalam ke daerah mana-mana saja akan dilakukan peninjauan secara langsung.
"Saat ini di Kementerian Kominfo sudah cukup banyak data yang dihimpun terkait proses perencanaan, penyediaan lahan pembangunan, dan kendala serta hambatan secara umum," jelas Nunung.
Baca Juga: DPRD Minta Pemerintah dan Pemprov Maksimalkan Pulau Kosong di Kepri untuk Ketahanan Pangan
Sementara, Gubernur Kepri Ansar Ahmad berkomitmen terus menggesa percepatan pembangunan BTS yang telah disetujui pemerintah pusat melalui Kementerian Kominfo.
Ia optimistis jika 77 titik BTS itu sudah siap dibangun, maka hampir seluruh wilayah Kepri akan bebas dari blankspot. Tinggal ke depan menyisir daerah-daerah yang masih mengalami blankspot.
"Kalau ada istilah tol laut, maka kita sebut pembangunan BTS ini sebagai tol langit," ujar Ansar.
Ansar mengaku prihatin melihat langsung siswa-siswa sekolah yang kesulitan mencari sinyal saat pemberlakuan pembelajaran daring, terutama di kawasan pesisir dan pulau-pulau terluar seperti Natuna, Anambas dan Lingga.
Dengan pemerataan jaringan tersebut diharapkan dapat mengatasi persoalan sulitnya akses internet bagi masyarakat setempat.
"Termasuk layanan dasar kesehatan, pendidikan, dan layanan pemerintahan. Dinas-dinas akan kita dorong untuk membuat modul-modul yang memudahkan pelayanan memakai sistem elektronik," tuturnya.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Penyelundupan 2 Ton Sabu Berhasil Digagalkan, 6 Tersangka Sindikat Narkoba Ditangkap
-
Sidang Kasus Narkoba Eks Polisi di Batam, Saksi Ungkap Penyisihan Barang Bukti Sabu
-
Waspada! Penipu Pakai BTS Palsu, Sasar Data Pribadi & Rekening!
-
Kapasitas Tenda Terbatas dan Keterbatasan Anggaran, Gubernur Kepri Ansar Ahmad Sebut Wakilnya Tak Ikut Penuh Retreat
-
Kompak Masuk Bui, Polisi di Kepri Ajak Istrinya Jual Orang ke Malaysia
Terpopuler
- Kebijakan Gibran Ingin Terapkan Kurikulum AI Diskakmat Menteri Pendidikan
- Timur Tengah Membara, Arab Saudi dan Qatar Batal Jadi Tuan Rumah Kualifikasi Piala Dunia 2026?
- 6 Mobil Matic Bekas di Bawah Rp 40 Juta: Cocok untuk Pemula dan Ramah di Kantong
- 7 HP Murah Kamera Terbaik Mulai Rp 800 Ribu, Lebih Tinggi dari iPhone 16 Pro Max
- Pramono Ajak Anies Nobar Persija di JIS: Sekarang Tuan Rumahnya Saya, Bukan yang Bikin Nggak Nyaman
Pilihan
-
10 Mobil Keluarga di Bawah Rp100 Juta Selain Avanza-Xenia, Kabin Lega Ada Tahun Muda
-
8 Celana Dalam Wanita Terbaik, Nyaman dan Bagus Buat Emak-emak!
-
Bos Port FC Blak-blakan Usai Diundang Ikut Piala Presiden 2025
-
Korban Laporkan Kasus Pelecahan Seksual ke Polisi, Pelaku Diduga ASN Pemkot Solo
-
Prabowo di Singapura: Danantara Diminta "Jiplak" Kesuksesan Temasek!
Terkini
-
Bocah di Batam Dianiaya Ayah Tiri, Ditemukan Terlantar di Rumah Sakit
-
ASN Tewas Usai Kencan 'Panas' dengan Wanita Muda di Hotel Karimun
-
9 WNA Dideportasi Imigrasi Batam gegara Salahgunakan Izin Tinggal
-
5 Alasan Mengapa Mobil Rental adalah Pilihan Cerdas untuk Liburan Anda
-
Inilah 5 Kebiasaan yang Membuat Tagihan Listrik Bisa Bengkak!