
SuaraBatam.id - Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau mewaspadai meningkatnya kasus Covid-19 dengan subvarian Omicron BA.4 dan BA.5.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kepulauan Riau, Mohammad Bisri mengatakan meskipun hingga saat ini belum terdeteksi varian baru subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 di Kepri, namun pihaknya tetap siaga mengantisipasi.
"Biasanya kalau di Jakarta sudah ditemukan varian baru ini, Kepri juga bakal ikut. Karena polanya tidak akan berubah dari perjalanan, seperti dari Jakarta ke Kepri yang kemudian baru menyebar disini," ungkap Bisri di Tanjungpinang, Rabu (3/8/2022).
Selain itu, lanjut Bisri, meskipun varian baru subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 ini tergolong hanya bergejala ringan bagi pasien. Namun tidak bisa dianggap remeh, gejala ringan bagi masyarakat yang sudah di vaksin, bagaimana bagi masyarakat yang belum di vaksin.
Baca Juga: Sanggah Asnah, Demokrat Kepri: Kami bukan Petualang Politik, Apalagi Kutu Loncat
"Kita tetap harus siap siaga. Jangan remehkan kasus Covid-19 yang belakangan sedang naik. Sampel sudah kita kirim ke Jakarta untuk mengetahui varian apa yang ada di Kepri, dan cukup memakan waktu untuk mengetahuinya," ujar Bisri.
Bisri juga mengatakan, di Kepri memang mengalami kenaikan hampir setiap hari itu ada penambahan positif Covid-19, namun BOR (tingkat hunian) rumah sakit Covid-19 di Kepri sangat rendah, yakni sekitar 0,48 persen.
"Pasien rata-rata tak memiliki gejala, sehingga lebih banyak menjalani isolasi di rumah," jelasnya.
Bisri menyebut 91 kasus aktif di Kepri tersebar di empat kabupaten/kota, di antaranya Karimun 5 orang, Bintan 6 orang, Tanjungpinang 42 orang, dan Batam 38 orang.
"Cuma di Tanjungpinang, BOR rumah sakit cukup tinggi, sekitar 13 persen. Ini sedang kita selidiki, apakah memang banyak pasien komorbid atau seperti apa nanti," ujar Bisri.
Baca Juga: INASPOC: Atlet ASEAN Para Games 2022 yang Terpapar COVID-19 Tersisa Empat Orang
Sementara itu, sebelumnya Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad terus menggesa vaksinasi dosis ketiga atau booster. Untuk percepatan vaksinasi booster, pihaknya kembali membuka beberapa sentra vaksinasi di daerah.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp319 M, Eks Pejabat Kemenkes Dituntut 4 Tahun Penjara
-
COVID-19 Jadi Alasan? Orangtua di Spanyol Kurung Anak Sejak 2021, Kondisinya Bikin Merinding
-
Kau Pergi, Tapi Tak Pernah Hilang: Doa dan Cinta untuk Doni Monardo
-
Juni 'Mengerikan' Menanti Prabowo: Beban Utang Jatuh Tempo Capai Rp 178 Triliun, Warisan Pandemi
-
Pasar Saham Indonesia Terjun Hebat, Lebih Parah dari IHSG Era Pandemi COVID-19?
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas Murah Tipe SUV Mei 2025: Harga Setara Motor, Pajak Murah, Perawatan Mudah
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
Pilihan
-
PSSI Bongkar Alasan Tak Panggil Elkan Baggott meski Sudah Sampai di Bali
-
Kurator Didesak Penuhi Hak Karyawan PT Sritex, Tagihan Pembayaran Capai Rp 337 Miliar
-
Menelisik Kinerja Emiten Kongsian Aguan dan Salim
-
Mudah Ditebak, Ini Prediksi Starting XI Timnas Indonesia vs China
-
Muhammadiyah dan BSI Rujuk?
Terkini
-
9 WNA Dideportasi Imigrasi Batam gegara Salahgunakan Izin Tinggal
-
5 Alasan Mengapa Mobil Rental adalah Pilihan Cerdas untuk Liburan Anda
-
Inilah 5 Kebiasaan yang Membuat Tagihan Listrik Bisa Bengkak!
-
Mantri Perempuan BRI Ini Refleksikan Semangat Kartini: Tanpa Lelah Berdayakan Pengusaha Mikro
-
Rayakan Hari Kartini, BRI Perkuat Komitmen pada Kesetaraan Gender, Berdayakan Kaum Perempuan