
SuaraBatam.id - Satu jamaah haji asal Kabupaten Koyong Utara, Kalimantan Barat yang tergabung pada kloter dua, dinyatakan positif Covid-19 saat tiba di Batam, Kepulauan Riau, Rabu (27/7/2022) kemarin.
Kepala Bidang Kesehatan PPIH Debarkasi Hang Nadim Batam, Achmad Farchanny menyebutkan hasil ini diketahui dari hasil Swab Test, yang dilakukan oleh Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Hang Nadim Batam.
Saat ini, jamaah yang terkonfirmasi positif dinyatakan tengah menjalani karantina.
"Jamaah yang positif COVID-19 dalam kondisi sehat dan menjalani isolasi di Asrama Haji Batam," jelasnya, Kamis (28/7/2022).
Lebih lanjut Achmad menjelaskan jamaah tersebut akan menjalani masa karantina di ruang sekretariat yang telah disiapkan khusus, oleh PPIH Debarkasi Hang Nadim Batam selama 10 hari.
Namun pengambilan tes usap PCR akan dilakukan kembali pada hari ke 5 masa karantina, jika hasil PCR tersebut negatif jamaah dapat dipulangkan ke daerah asal.
"Jika hasil PCR masih positif maka jamaah tersebut akan melanjutkan karantina hingga hari ke 10," tegasnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Informasi dan Humas PPIH Debarkasi Hang Nadim Batam, Abu Sufyan menjelaskan bahwa satu jamaah haji yang dimaksud, merupakan bagian dari 11 jamaah haji yang diketahui menunjukkan gejala reaktif pada hasil antigen.
Untuk diketahui, pada kloter kedua yang tiba melalui Bandara Internasional Hang Nadim Batam, diketahui berjumlah 446 orang.
"Dari 11 orang ini, satu jamaah dinyatakan positif dan 10 lainnya sudah dinyatakan negatif dari hasil Swab," ungkapnya.
Saat ini ke 10 jamaah yang dimaksud telah kembali ke rombongan asal Kalimatan Barat, dan tengah menunggu waktu kepulangan.
Kontributor : Partahi Fernando W. Sirait
Berita Terkait
-
Rumah Sakit Internasional Pertama di KEK Batam Hadirkan Layanan Kesehatan Standar Global
-
Fenomena Halo Matahari Hiasi Langit Batam
-
Muncul Fenomena Halo Matahari di Langit Batam, Warga Abadikan Momen Langka
-
Perang Belum Usai! Kompol Narkoba Divonis Mati, Kejari Batam Siap Bertarung Habis-habisan di MA
-
Rempang Memanas: Menteri Klarifikasi Usulan Penundaan Investasi, Hanya Area Ini yang Ditunda?
Terpopuler
- 9 Potret Rumah Eko Patrio Seharga Rp150 Miliar, Ada Rooftop Pool di Lantai 4
- Kronologi Penangkapan Mahasiswa Unri Khariq Anhar di Jakarta
- Rumah Ahmad Sahroni Dijarah Massa, Bocah Pamer dapat Jam Tangan Rp 11 Miliar
- Pencabutan Artikel 'Ahmad Sahroni Minta Maaf...'
- Eko Patrio dan Uya Kuya Resmi Mundur dari Anggota DPR RI
Pilihan
-
Dikabarkan Sudah Memberi Surat ke Prabowo di Hambalang, Ini Dampaknya jika Sri Mulyani Mundur
-
Investor Wajib Waspada! OJK Imbau Jangan Telan Mentah-mentah Rumor Unjuk Rasa
-
Lari Bukan Lagi Soal Pace: Fenomena 'Pelari Kalcer' Gen Z yang Dikonfirmasi Data Strava
-
Detik-detik Kampus di Bandung Jadi Zona Perang: Mahasiswa Dikepung dan Dihujani Gas Air Mata
-
Emas Antam Harganya Tembus Rp 2.009.000 per Gram Hari Ini
Terkini
-
Penyelundupan Sisik Trenggiling Senilai Rp 1,2 Miliar di Batam Digagalkan
-
Kakek di Batam Rudapaksa Gadis Disabilitas hingga Hamil dan Melahirkan
-
6 Alasan Kenapa Blibli Layak Disebut Online Shop Terbaik untuk Belanja Online
-
Semangat Kemerdekaan, BRI Peduli Gelar Literasi untuk Anak Negeri
-
Daftar Harga Produk Tecnifibre Terbaru 2025