Scroll untuk membaca artikel
Eliza Gusmeri
Selasa, 26 Juli 2022 | 17:00 WIB
Bendera Merah-Putih berkibar di Istana Kota Terlarang dan Lapangan Tiananmen, Beijing. [antara]

SuaraBatam.id - Presiden Indonesia Joko Widodo melakukan kunjungan kenegaraan ke China pada Senin (25/7) dan Selasa.

Ia berkunjung bendera Merah-Putih berkibar di Istana Kota Terlarang dan Lapangan Tiananmen, Beijing.

Merah-Putih bersanding dengan bendera nasional China di dua ikon wisata kelas dunia yang berada tepat di titik nol kilometer Beijing itu.

"Ini salah satu bentuk dukungan kami terhadap kerja sama China dengan Indonesia yang berjalan semakin baik," kata seorang perwira polisi yang bertanggung jawab atas keamanan Istana Kota Terlarang-Tiananmen dilansir dari ANTARA Beijing, Selasa.

Baca Juga: Merah-Putih Berkibar di Istana Kota Terlarang dan Lapangan Tiananmen Saat Kunjungan Jokowi

Kunjungan Jokowi itu ke Beijing dilakukan atas undangan Presiden China Xi Jinping.

Jokowi adalah salah satu di antara sangat sedikit kepala negara atau kepala pemerintahan yang mengadakan kunjungan kenegaraan selama pandemi COVID-19.

Momentum seperti itu menjadi semakin langka karena Jokowi ditemui secara langsung oleh Xi di Beijing.

Karena itu, pengibaran bendera Merah-Putih di Istana Kota Terlarang dan Tiananmen juga merupakan kejadian sangat langka.

Bendera Indonesia itu berkibar di tengah liburan sekolah akhir semester, yang bersamaan dengan liburan musim panas di China sehingga menjadikan Istana Kota Terlarang dan Lapangan Tiananmen dipadati ribuan wisatawan sejak pagi hingga sore hari.

Baca Juga: 64 Persen Para Responden Mengaku Puas Dengan Kinerja Presiden Jokowi

Presiden Jokowi beserta istri Iriana Jokowi dan jajaran kabinetnya tiba di Bandar Udara Internasional Ibu Kota Beijing (BCIA) pada Senin pukul 21.30 waktu setempat (20.30 WIB).

Presiden Jokowi dijadwalkan bertemu dengan Presiden Xi dan Perdana Menteri Li Keqiang pada Selasa sore di gedung tamu kenegaraan Diaoyutai, Beijing.

Kunjungan tersebut dilakukan melalui mekanisme lingkaran tertutup (close loop), mengingat China masih menerapkan kebijakan nol kasus COVID-19. [antara]

Load More