
SuaraBatam.id - Kawasan KEK Nongsa, Kota Batam Provinsi Kepulauan Riau akan dibangun pusat data.
Perusaan yang menaunginya adalah asal Cina, GDS Holdings Limited dengan nilai investasi USD200 juta atau Rp3,4 triliun.
CEO GDS Holdings Limited, William Huang di Batam, Kamis mengatakan target pengerjaan pembangunan pusat data tersebut akan dilaksanakan selama 12 bulan hingga 18 bulan.
"Kami menargetkan pembangunannya selama 12 sampai 18 bulan pengerjaan-nya. Itu tergantung cuaca juga bagaimana. Kami usahakan bangunannya terbangun dalam waktu itu," kata dia.
Lebih lanjut, ia menyebutkan pusat data yang akan dibangun di Kota Batam merupakan pusat data pertama di Indonesia milik GDS Holdings Limited.
"Ini pusat data pertama kami di Indonesia, sebelumnya kami bangun pusat data di Johor Malaysia," kata dia.
Selain itu, GDS juga akan membangun dua gedung pusat data dengan total luas bangunan sekitar 10.000 m2 dan total kapasitas daya IT sebesar 28 MW.
"GDS berharap dapat mempererat kerjasama dengan pemerintah Indonesia dan komunitas bisnis untuk memajukan proyek ini," ujar William.
Sementara itu, Presdir Nongsa Digital Park, Mike Wiluan menyebutkan GDS Holding merupakan investor dan gedung pertama pusat data di Nongsa Digital Park (NDP).
Baca Juga: Polisi Amankan Tiga Mobil Mewah yang Baru Datang dari Luar Batam tanpa Dilengkapi Dokumen
"Ini merupakan gedung pertama untuk pusat data yang ada di NDP dalam KEK. Saya bangga sekali kita dapat partner GDS dari China yang merupakan perusahaan terbesar juga di China," kata Mike.
Menurut Mike, GDS memilih kota Batam sebagai lokasi pembangunan pusat data karena dinilai memiliki wilayah yang strategi serta berdekatan dengan Singapura dan Malaysia.
"Mereka milih di Batam karena wilayahnya strategis, dekat dengan Singapura dan Malaysia. Kita juga tidak ada masalah atau konflik dengan negara tetangga , jadi aman," ujar dia.
Berita Terkait
-
Perang Belum Usai! Kompol Narkoba Divonis Mati, Kejari Batam Siap Bertarung Habis-habisan di MA
-
GSPE Perkuat Posisi di Industri Digital Lewat Mini dan Edge Data Center
-
Rempang Memanas: Menteri Klarifikasi Usulan Penundaan Investasi, Hanya Area Ini yang Ditunda?
-
Menteri Transmigrasi Minta Investasi di Rempang Ditunda Demi Redam Konflik
-
Pesawat dari Batam Gagal Mendarat di Bandara Sultan Thaha Jambi Akibat Hujan Lebat
Terpopuler
- Usai Jokowi, Kini Dokter Tifa Ungkit Ijazah SMA Gibran: Cuma Punya Surat Setara SMK?
- Jay Idzes Pakai Jam Tangan Rolex dari Prabowo saat Teken Kontrak Sassuolo
- Cari Bedak Murah yang Mengandung SPF? Cek 5 Rekomendasinya, Mulai Rp20 Ribuan
- 4 Rekomendasi Moisturizer Vitamin C untuk Wajah Cerah Bebas Flek Hitam, Harga Terjangkau
- Belanja Seru di BFF Festival 2025, Tiket Hemat 30% via BRImo
Pilihan
-
Gusti Bhre Dicopot dari Komisaris PT KAI, Bersih-bersih Orang Dekat Gibran Dimulai?
-
Danantara Tunjuk Ketua Ormas jadi Komisaris PT KAI
-
5 City Car Bekas di Bawah 100 Juta, Serba Hemat Pilihan Cerdas Pekerja Muda
-
Harta Kekayaan Menkeu Sri Mulyani Usai Singgung Kecilnya Gaji Guru dan Dosen
-
IHSG Cetak Rekor, Pagi Ini Tembus Level 7.800
Terkini
-
BRI Buka BFLP 2025, Peluang Emas Tingkatkan Karier Sesuai Passion
-
Ribuan Pekerja Migran Hadiri Peresmian BRI Taipei sebagai Mitra Finansial Tanah Air
-
AgenBRILink BRI di Gowa Salurkan Pupuk dan Layanan Keuangan, Dukung Petani Sejahtera
-
Buka Banyak Cabang, AgenBRILink Pemuda Lahat Serap Tenaga Kerja Lokal
-
Salurkan FLPP 25 Ribu Unit, BRI Kolaborasi dengan PKP dan BP Tapera