Scroll untuk membaca artikel
Eliza Gusmeri
Senin, 11 Juli 2022 | 18:00 WIB
Alibaba Group. [Shutterstock]

SuaraBatam.id - PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) dikabarkan akan dipinang oleh investor grup global Alibaba.

Rumor ini berembus makin kencang, perusahaan milik Jack Ma itu disebut akan masuk menjadi pemegang saham FREN.

Kolaborasi antara Sinarmas dan Alibaba sendiri sudah berjalan sejak akhir tahun 2021.

Melansir Wartaekonomi--jaringan suara.com, Sinarmas dan FREN tidak menepis maupun membenarkan aksi korporasi dengan investor global Alibaba ini, tetapi keduanya pun berpendapat kolaborasi dengan investor global akan membuka kesempatan untuk bisa berkembang lebih pesat.

Baca Juga: Smartfren dan Yayasan Muslim Sinar Mas Serahkan Sapi dan Kambing untuk Warga

Kendati demikian, semua pihak perlu mendapatkan keuntungan yang merata, terlebih kepentingan pelanggan adalah prioritas utama.

Hal tersebut juga bersamaan dengan rencana Alibaba untuk mengincar kepemilikan saham FREN kemungkinan dengan dua skema yang ditentukan.

Pertama, dengan cara membeli waran lalu mengonversi menjadi saham FREN. Namun, skema ini dinilai terlalu besar oleh Alibaba walaupun FREN sendiri diketahui telah beberapa kali melakukan Penawaran Umum Terbatas (PUT) disertai dengan pemberian waran. Terakhir kali pada PUT April 2021, FREN memberikan sebanyak 91.886.644.115 Waran Seri III.

Selanjutnya, pada skema kedua yakni Alibaba akan masuk untuk langsung membeli saham FREN, yang mana skema ini mungkin saja dipilih karena harga pasar saham FREN bertengger di bawah Rp100 per saham, lebih murah dibandingkan pada tahun lalu.

Melalui skenario pembelian langsung saham FREN ini, dana segar yang disalurkan Alibaba nantinya bisa masuk ke kantong Sinarmas sebagai penjual. Sementara itu, menurut rumor yang beredar Alibaba berencana akan membeli saham sebanyak 5 persen pada 2022 ini.

Baca Juga: Bawa Tiga Varian Warna, Ini Bocoran Render Oppo A97 5G

Adapun salah satu faktor yang menarik Alibaba untuk menjadi pemegang saham adalah rencana keterlibatan FREN dalam pembangunan ekosistem teknologi 5G tahun 2021.

Rencana ekspansi pengembangan jaringan 5G ini diproyeksikan dapat mendukung kebutuhan internet of things (IoT) sebagai perangkat yang mampu mengirimkan data melalui jaringan tanpa bantuan perangkat komputer dan manusia.

Load More