Scroll untuk membaca artikel
Eliza Gusmeri
Kamis, 23 Juni 2022 | 15:30 WIB
Ustaz Arrazy Hasyim. [Youtube/Al Musnad Media]

SuaraBatam.id - Anak kedua KH Arrazy Hasyim atau dikenal dengan sebutan Buya Arrazy Hasyim berinisiaL HSW berusia 3 tahun tewas tertembak senjata api milik pengawal pribadi sang penceramah, Rabu, 22 Juni 2022.

Peristiwa mengenaskan tersebut terjadi di rumah mertua Buya Arrazy di Desa/Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, Jawa Timur.

Kapolres Tuban, AKBP Darman mengatakan kronologi peristiwa itu terjadi saat anggota Polri yang bertugas mengawal Buya Arrazy sedang melaksanakan sholat Dzuhur.

Saat itu, pengawal Buya Arrazy itu menyimpan senjata apinya di dalam tas dan ditaruh di tempat yang dirasa dia sudah aman.

Baca Juga: Anak Buya Arrazy Tewas Tertembak, Polri Tindak Tegas Anggotanya Meski Pihak Keluarga Anggap Musibah

Namun tak disangkanya, tas tersebut bisa dijangkau oleh anak 5 tahun itu dan dijadikan mainan.

Nahas, senjata api itu meletus dan tak sengaja menembak korban HSW.

Meski demikian, Buya Arrazy tidak melanjutkan peristiwa itu secara hukum oleh Polres Tuban. Si penceramah sudah mengikhlaskan dan menganggap kejadian itu sebagai musibah.

Kapolres Tuban juga menyebut jika peristiwa ini merupakan suatu kelalaian.

"Hari ini telah terjadi kelalaian sehingga mengakibatkan kecelakaan yang mengakibatkan seorang anak laki-laki putra salah satu ulama meninggal dunia. Kecelakaan itu terindikasi karena adanya letusan senjata api," kata Darman dikutip Hops.ID pada Kamis, 23 Juni 2022.

Baca Juga: Ada Unsur Kelalaian Polisi dalam Kronologis Tertembaknya Balita 3 Tahun Putra Buya Arrazy Hasyim di Tuban

Load More