Scroll untuk membaca artikel
Eliza Gusmeri
Selasa, 14 Juni 2022 | 06:00 WIB
Tiara Marleen didampingi pengacara saat diperiksa di Polres Metro Depok [Suara.com/Rena Pangesti]

SuaraBatam.id - Pedangdut Tiara Marleen ditetapkan menjadi tersangka atas kasus pencemaran nama baik, belum lama ini.

Ia terjerat kasus menyebar fitnah kepada mendiang Vanessa Angel karena menyebutnya hamil di luar nikah.

Menindaklanjuti dari laporan Haji Faisal, sang biduan nampak hadir memenuhi panggilan Polres Metro Depok untuk menjalani pemeriksaan.

Tiara Marleen nampak hadir sekira pukul 13.15 WIB dengan ditemani pengacara dan Irma Rachim, manajernya. Dengan santai, ia akan menjalani proses penyelidikan.

Baca Juga: Deg-degan Jadi Tersangka, Tiara Marleen Ngarep Haji Faisal Cabut Laporan

"(Kabar) baik. Ya kita ikutin prosesnya aja sih," kata Tiara Marleen jelang pemeriksaan, Selasa (14/6/2022).

Kendati terlihat santai, Tiara Marleen tak menampik ada rasa khawatir. Tapi kembali lagi, semua harus berjalan sesuai prosedur.

"Deg-degan oh sudah pasti ada, kita kan normal," tutur pedangdut 40 tahun ini.

Setelah memberikan keterangan, Tiara Marleen bersama pengacara dan manajernya masuk ke ruangan Satreskrim Polres Metro Depok.

Diberitakan sebelumnya, Haji Faisal melaporkan Tiara Marleen atas pencemaran nama baik. Laporan ini menyangkut menantunya, almarhumah Vanessa Angel.

Baca Juga: Hari Ini Diperiksa Sebagai Tersangka, Tiara Marleen Akui Deg-degan

Tiara Marleen pun memenuhi panggilan Polres Metro Depok. Pelantun Ikan Asin ini terkejut karena sudah minta maaf, namun tetap dilaporkan.

"Setelah minta maaf saya disentil-sentil lagi," kata kata Tiara Marleen di Polres Metro Kota Depok, Senin (14/3/2022).

Tapi kini, Tiara Marleen mengaku kapok bicara sembarangan di media sosial. Ia menjadikan persoalan hukum yang menimpanya sebagai sebuah pembelajaran kedepannya.

"Kalau itu iya pastinya (kapok). Yang marahin kiri kanan lagi. Ini dijadikan satu pelajaran aja sih buat aku. Kita jalanin aja, kita santai aja," ujar Tiara Marleen.

Load More