Scroll untuk membaca artikel
Eliza Gusmeri
Minggu, 08 Mei 2022 | 15:30 WIB
Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kepri, Tjetjep Yudiana

SuaraBatam.id - Setelah beberapa hari Batam dinyatakan nihil kasus, Satuan Tugas Penanganan COVID-19 mencatat dua pasien dari tiga kasus baru COVID-19 di Batam meninggal.

"Saat ini, kasus aktif atau jumlah pasien COVID-19 tinggal satu orang," ungkap Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kepri, Tjetjep Yudiana, di Kota Tanjungpinang, Minggu, dilansir dari Antara.

Selain Batam, kasus aktif COVID-19 juga di Tanjungpinang sebanyak lima orang, Kabupaten Bintan dua orang dan Kabupaten Karimun. Pasien di daerah tersebut merupakan pasien yang sudah lebih sepekan tertular COVID-19. Saat ini, dalam masa penyembuhan.

Sementara Kabupaten Kepulauan Anambas, Kabupaten Lingga dan Kabupaten Natuna nihil kasus aktif COVID-19.

Baca Juga: Mal di Batam Kembali Ramai di Libur Lebaran, Warga Cari Tempat Makan dan Nonton Film

"Satu pasien COVID-19 di Natuna meninggal dunia," katanya.

Satgas Penanganan COVID-19 menetapkan tujuh kabupaten dan kota di Kepri sebagai zona kuning atau risiko penularan rendah. Daerah dapat ditetapkan sebagai Zona Hijau bila dalam sebulan nihil kasus aktif.

"Anambas potensial ditetapkan sebagai zona hijau karena sudah lebih tiga pekan nihil kasus aktif," ujarnya.

Menurut dia, kasus aktif COVID-19 di Kepri drastis turun sejak Maret 2022. Namun masyarakat perlu mewaspadai penularan COVID-19 dengan menerapkan protokol kesehatan saat beraktivitas.

"Kami tidak ingin jumlah pasien COVID-19 meningkat saat mobilitas penduduk tinggi terutama saat libur lebaran. Mari kita waspadai bersama, konsisten gunakan masker, rajin mencuci tangan dan jaga jarak interaksi," ucapnya. [Antara]

Baca Juga: Berita Batam Kemarin 7 Mei 2022: Bioskop Penuh Film Doctor Strange Laris Manis - Mobil Kijang Isi Solar Ilegal

Load More