SuaraBatam.id - Pemudik di Batam yang menggunakan Kapal Motor (KM) Kelud, mulai memadati Pelabuhan Batuampar.
Berbeda dengan suasana sebelum pandemi, mudik Idul Fitri masih dalam suasana Covid-19 ini tidaklah mudah bagi penumpang.
Berbagai permasalahan muncul, seperti harus memenuhi syarat kesehatan pelabuhan hingga penumpang terpaksa menggunakan jasa calo.
"Ada meja pemeriksaan surat vaksin juga oleh para petugas kesehatan. Ini kami masih menunggu hasil pengecekan surat vaksin keluarga kami," jelas seorang penumpang bernama, Sri yang akan berangkat bersama keluarga, Kamis (28/4/2022) siang.
Sri menuturkan membutuhkan waktu lama untuk dapat memasuki kapal, dikarenakan salah satu anaknya yang tidak memiliki surat keterangan vaksin.
Sri beserta suami juga sempat mempertanyakan kebijakan dari petugas kesehatan, dikarenakan anaknya yang tidak memiliki surat vaksin masih berusia 7 tahun.
"Selain itu, kami juga sudah melakukn tes PCR dan ini suratnya. Tapi kenapa ditolak oleh petugas kesehatan," tanyanya.
Walau demikian, Sri berserta suami mengaku tidak akan menyerah, dan akan mencari cara lain agar diizinkan untuk menaiki kapal.
Pemandangan berbeda di salah satu sudut ruangan tunggu Pelabuhan Batuampar, saat salah seorang penumpang tampak tengah menunggu seseorang.
Baca Juga: Bandara Hang Nadim Batam dan RHF Tanjungpinang Layani Penerbangan Luar Negeri Mulai Juni 2022
Saat didatangi, pria yang diketahui bernama Parjo (nama samaran), tengah menunggu temannya yang sedang mencari tiket kapal melalui jasa calo.
"Saya gak punya tiket, dari lama mau beli di loket Pelni selalu kehabisan," terangnya.
Walau begitu, Parjo menerangkan bahwa ia memiliki kelengkapan dokumen lain seperti surat keterangan vaksin hingga booster.
Untuk mendapatkan tiket kapal untuk kelas ekonomi, Parjo mengaku harus mengeluarkan uang sebesar Rp450 ribu, harga ini dua kali lipat dibanding harga normal Rp220 ribu yang dirilis dari situs resmi Pelni.
"Yang pasti saya bisa balik dulu, mas juga belum dapat tiket kah," tanyanya.
Pantauan di lokasi sejak, Kamis (28/4/2022) pagi, antrian penumpang sudah terlihat memanjang walau waktu keberangkatan KM Kelud tujuan Batam-Medan, dijadwalkan pada pukul 12.00 WIB.
Berita Terkait
-
Belasan Nyawa Melayang di Galangan Kapal PT ASL Shipyard: Kelalaian atau Musibah?
-
Rentetan Kecelakaan Kerja di Galangan PT ASL Shipyard Kembali Terjadi, Polisi Turun Tangan
-
Geger Video Bom di Bandara Batam, Kapolda Kepri: Hoaks! Pelaku Sedang Kami Kejar
-
Batavia Prosperindo Lewat RFI Kucurkan Rp200 Miliar Transformasi Mal di Batam
-
Ekonomi Melonjak, BP Batam Siapkan Strategi Kurangi Pengangguran
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Sepatu New Balance yang Diskon 50% di Foot Locker Sambut Akhir Tahun
Pilihan
-
In This Economy: Banyolan Gen Z Hadapi Anomali Biaya Hidup di Sepanjang 2025
-
Ramalan Menkeu Purbaya soal IHSG Tembus 9.000 di Akhir Tahun Gagal Total
-
Tor Monitor! Ini Daftar Saham IPO Paling Gacor di 2025
-
Daftar Saham IPO Paling Boncos di 2025
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
Terkini
-
Kapal di Karimun Diamankan, Ternyata Bawa Narkoba dan Kayu Tanpa Dokumen
-
Wakil Kepala BGN Ingatkan Pihak Terkait MBG Bekerja Sama dengan Baik
-
BGN Minta Mitra dan Yayasan Peduli Terhadap Siswa-siswi Penerima Manfaat
-
Pejabat Utama dan Kapolres di Polda Kepri Dimutasi, Berikut Namanya
-
Anggota Polisi di Kepri Jalani Sidang Etik usai Diduga Aniaya Pacar