
SuaraBatam.id - Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Natuna bertahan masih berstatus zona oranye atau risiko penularan sedang meski jumlah kasus aktif COVID-19 turun drastis.
Tanjungpinang dan Natuna lebih dari dua bulan sebagai zona oranye seperti yang disebut Ketua Harian Satgas Penanganan COVID-19 Kepri Eko Sumbaryadi, di Tanjungpinang, Jumat.
Kata dia, lima kabupaten dan kota di wilayah itu sebagai zona kuning atau risiko penularan rendah.
Bahkan Kabupaten Lingga potensial menjadi zona hijau jika bertahan selama sebulan nihil kasus aktif COVID-19. Lingga lebih dari sepekan nihil kasus aktif COVID-19.
Baca Juga: PT JBio Ungkap Vaksin Halal Tersedia dan Hasilnya Lebih Bagus, Tapi Pemerintah Enggan Menyediakannya
"Kabupaten Kepulauan Anambas, Bintan, Lingga, Kabupaten Karimun, dan Kota Batam sebagai Zona Kuning. Jumlah pasien COVID-19 turun drastis," kata Penjabat Sekda Kepri itu.
Eko merinci jumlah kasus aktif COVID-19 di Kepri tinggal 165 orang, jauh berkurang dibanding kondisi Januari-pertengahan Maret 2022. Kasus aktif COVID-19 di Kepri tersebar di Batam 13 orang, Tanjungpinang 63 orang, Bintan 34 orang, Karimun 31 orang, Anambas sembilan orang, dan Natuna 15 orang.
"Satgas Penanganan COVID-19 kemungkinan segera memperbarui status kabupaten dan kota setelah terjadi penurunan kasus aktif," ucapnya.
Total jumlah pasien yang meninggal dunia akibat COVID-19 di Kepri sejak pandemi mencapai 1.896 orang, tersebar di Batam 906 orang, Tanjungpinang 431 orang, Bintan 200 orang, Karimun 176 orang, Anambas 49 orang, Lingga 88 orang, dan Natuna 46 orang.
"Hari ini ada kasus baru satu pasien di Natuna meninggal dunia akibat COVID-19," ungkapnya.
Baca Juga: Makin Marak, Perang Sarung Picu Tawuran di Tanjungpinang, Polisi Amankan 32 Remaja yang Terlibat
Eko mengimbau masyarakat Kepri untuk meningkatkan kewaspadaan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat karena mobilitas penduduk semakin tinggi, dan pemerintah membuka akses wisman ke Kepri.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Juni 'Mengerikan' Menanti Prabowo: Beban Utang Jatuh Tempo Capai Rp 178 Triliun, Warisan Pandemi
-
Berkeliaran di Natuna Utara Diduga Curi Ikan, 2 Kapal Berbendera Vietnam Berakhir Kayak Gini
-
Pasar Saham Indonesia Terjun Hebat, Lebih Parah dari IHSG Era Pandemi COVID-19?
-
Anak Usaha Hulu Migas Pertamina Eksplorasi Perairan Laut Natuna Utara
-
Trump Sempat Telepon Presiden China Soal Asal-Usul COVID, Ini Kata Mantan Kepala CDC!
Tag
Terpopuler
- Joey Pelupessy Mengeluh Usai Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa...
- 7 Produk Viva Ampuh Hilangkan Flek Hitam: Wajah Cerah, Harga Ramah Mulai Rp13 Ribuan
- Apa Hukum Gagal Bayar Pinjol Legal OJK 2025? Bikin Nama Buruk hingga Terancam Pidana!
- Pascal Struijk Tak Ada di Skuat Leeds United, ke Indonesia Urus Naturalisasi?
- CEK FAKTA: Kabar Program Pembuatan SIM Gratis Tahun 2025
Pilihan
-
Rekam Jejak Johnny Jansen, Pernah Sindir Shin Tae-yong kini Bakal Latih Bali United
-
Harga Emas Hari Ini Kompak Anjlok, Berikut Daftarnya di Pegadaian
-
Kenapa Carlos Pena Dipecat Persija Jakarta?
-
Monolog Paramita: Kisah Ontosoroh Modern dari Panggung Teater untuk Indonesia Masa Kini
-
Bye-bye! Magic The GOAT Ronaldo dan Lionel Messi Sudah Hilang
Terkini
-
9 WNA Dideportasi Imigrasi Batam gegara Salahgunakan Izin Tinggal
-
5 Alasan Mengapa Mobil Rental adalah Pilihan Cerdas untuk Liburan Anda
-
Inilah 5 Kebiasaan yang Membuat Tagihan Listrik Bisa Bengkak!
-
Mantri Perempuan BRI Ini Refleksikan Semangat Kartini: Tanpa Lelah Berdayakan Pengusaha Mikro
-
Rayakan Hari Kartini, BRI Perkuat Komitmen pada Kesetaraan Gender, Berdayakan Kaum Perempuan