SuaraBatam.id - Perilaku konsumtif menjadi satu penyebab sulitnya orang untuk menyisihkan penghasilannya atau menabung.
Dari hasil survei Bank Commonwealth pada 2020 lalu, menyebutkan bahwa sekitar 60% responden yang merupakan pekerja berperilaku konsumtif kesulitan menabung.
Namun, di saat yang sama, mereka menyadari pentingnya menabung. Sementara, sekitar 53% responden merasa dapat menabung lebih baik apabila mereka tidak konsumtif dan lebih sadar akan pengeluaran mereka.
"Hasil survei tersebut memperlihatkan bahwa masih ada banyak ruang untuk kita memperbaiki perencanaan keuangan agar lebih teratur dan terukur," ujar Head of Marketing Branding and Digital Products Bank Commonwealth Lia Rosmalia dalam diskusi daring bersama media, Selasa (21/12/2021).
Baca Juga: Sejumlah Negara Terdampak Kebijakan Tapering The Fed Gegara Utang Hingga Inflasi
Untuk itu, Lia memberikan tiga tips utama bagi mereka yang ingin mencapai resolusi keuangan agar terwujud dengan mudah.
1. Buat Anggaran
Menurut Lia, hal yang paling utama dalam menyusun strategi untuk mencapai resolusi keuangan adalah dengan membuat anggaran.
"Idealnya, kita menganggarkan 50% untuk kebutuhan sehari-hari, 30% untuk entertainment, dan 20% untuk tabungan, investasi, dan cicilan," kata Lia.
2. Buat Catatan Pengeluaran
Baca Juga: Menabung Selama 1 Tahun Hanya untuk ke Salon, Karyawan Pabrik Bikin Warganet Tertampar
Hal selanjutnya yang perlu dilakukan adalah membuat catatan pengeluaran. Langkah ini disebut penting oleh Lia dan perlu dilakukan rutin setiap bulan agar dapat meningkatkan tabungan dan juga bisa melacak pengeluaran yang tidak dibutuhkan.
3. Disiplin
Lia menggarisbawahi sikap disiplin merupakan hal yang penting untuk mencapai resolusi keuangan ke depannya. Dalam hal ini, disiplin yang dimaksud mencakup membuat anggaran setiap bulan, disiplin tracking pengeluaran, atau melakukan evaluasi.
Dirinya menambahkan, untuk mempermudah mewujudkan ketiga tips tersebut dapat dilakukan dengan memanfaatkan fitur produk tabungan yang sesuai. Dengan dukungan dari produk terkait, dapat membantu memudahkan mencapai resolusi keuangan, mendorong lebih disiplin dalam menabung, hingga mengalokasikan pengeluaran rutin.
Berita Terkait
-
OJK Pakai Jurus Ini Buru Rekening yang Terkait Judol
-
Daftar Barang Tak Kena PPN 12 Persen Mulai Januari 2025, Apa Saja?
-
PPN Bakal Naik 12 Persen, Pengamat: Harus Kembali Disalurkan ke Masyarakat Menengah ke Bawah
-
Kasus Timah, Transaksi Bisnis BUMN Rentan Disalahartikan sebagai Korupsi
-
Percepat Digitalisasi Layanan Keuangan, BPR Gandeng Peruri
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Berapa Harga HP Infinix Smart 8 RAM 6?
-
Ibu di Batam Aniaya Anak Kandung Pakai Rantai Besi, Berawal dari Hal Sepele Ini
-
Progres Konstruksi Container Yard Batuampar, Green Port Pertama Segera Hadir di Batam
-
Berapa Harga Airpods Pro Asli Gen 2? Inilah Keunggulannya
-
16 Atlet Muaythai Batam Bertarung di Vitka Gym, Ajang Pemanasan Menuju Porkot 2024