SuaraBatam.id - Gubernur Ansar Ahmad di Tanjungpinang, Selasa (9/11/21) mengatakan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) kembali ke PPKM level satu.
Keputusan tersebut berdasarkan hasil asesmen Kementerian Kesehatan per tanggal 8 November 2021. Selain itu, seluruh kabupaten/kota setempat juga sudah masuk ke PPKM level satu.
"Alhamdulillah, tujuh kabupaten/kota berada di level satu," ujar Gubernur Ansar Ahmad.
Menurut dia ada beberapa indikator pemberlakuan PPKM level satu di daerah itu, antara lain capaian vaksinasi untuk dosis pertama sudah 90 persen dan dosis kedua sudah 70 persen.
Baca Juga: Nama Jefridin Tak Masuk Bursa, Ini Tiga Besar Calon Sekdaprov Kepri
Selain itu, untuk capaian vaksinasi lansia sudah di angka 60 persen lebih.
"Kepri sempat naik ke PPKM level dua, karena terjadi perbedaan data vaksinasi lansia di daerah dan pusat," ungkap Ansar.
Sementara itu, perkembangan kasus COVID-19 hingga 8 November 2021, untuk kasus aktif tersisa 23 orang.
Adapun tingkat keterisian rumah sakit COVID-19 hanya 1,57 persen dan positivity rate 0,06 persen.
"Penurunan kasus COVID-19 ini berkat kerjasama semua pihak," ucapnya.
Baca Juga: Jelang Muktamar NU ke-34, PWNU Kepri Solid Dukung Said Aqil Siradj
Lanjut dia, Pemprov Kepri saat ini terus menggesa cakupan vaksinasi kepada masyarakat yang belum mendapat suntik vaksin.
Satgas COVID-19 bekerjasama dengan berbagai instansi seperti TNI-Polri gencar jemput bola melakukan vaksinasi secara door to door demi mengejar target 100 persen.
"Vaksinasi akan membentuk kekebalan komunal, salah satunya bertujuan mencegah potensi gelombang ketiga COVID-19 saat libur akhir tahun," demikian Ansar.
Pemerintah pusat telah mengumumkan PPKM di luar Pulau Jawa dan Bali diperpanjang lagi terhitung sejak 8 hingga 22 November 2021. (antara)
Berita Terkait
-
Pentingnya Vaksinasi Influenza Ibu Hamil, Bisa Jadi Garda Terdepan Lindungi Antibodi Bayi?
-
Kapasitas Tenda Terbatas dan Keterbatasan Anggaran, Gubernur Kepri Ansar Ahmad Sebut Wakilnya Tak Ikut Penuh Retreat
-
Tragis! Siska Bocah 10 Tahun Derita Kanker Ganas Pasca Vaksinasi di Sekolah, Keluarga Minta Bantuan
-
Trump Tarik AS dari WHO! Salahkan Penanganan COVID-19
-
Kronologi Dewi Soekarno Didenda Pengadilan Jepang Rp3 Miliar Gegara Pecat Karyawan
Terpopuler
- Viral Video Hadirin Tak Tepuk Tangan Saat Nama Jokowi Disebut, Netizen: Orang Semakin...
- Mengintip 4 Mobil Sherly Tjoanda yang Jadi Gubernur Terkaya Indonesia
- Nikita Mirzani Tak Terima Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara: Masa Lebih Parah dari Suami Sandra Dewi
- Ayah Kandung El Barack Sempat Telepon Keluarga Jessica Iskandar, Vincent Verhaag: Dia Harus Temui Aku Dulu
- Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
Pilihan
-
Megawati Hangestri Tampil Menawan, Red Sparks Hempaskan GS Caltex
-
Perbandingan Spesifikasi Infinix Hot 50 Pro+ vs Redmi Note 14, Duel HP 4G Rp 2 Jutaan Terbaru
-
Kisah di Balik Kedipan Lampu Strobo, Beda Warna Beda Arti
-
Perbandingan Spesifikasi Realme C75 vs Redmi Note 14, Duel Sengit HP 4G Rp 2 Jutaan
-
Buntut Ricuh Lawan Persib, Persija Jakarta Dapat Sanksi Berat, Ini Daftarnya
Terkini
-
BRI UMKM EXPO(RT) 2025: Tangkal Kawung Perkenalkan Gula Aren Inovatif untuk Pasar Lokal dan Global
-
Mengenal Songket PaSH: Transformasi Songket Palembang di BRI UMKM EXPO(RT) 2025 yang Go International
-
BRI Dukung Perkembangan UMKM Indonesia dan Meningkatkan Daya Saing
-
Beras SPHP Distop, Harga di Tanjungpinang Terancam Naik?
-
Waspada Buaya Lepas! Wisata Pantai Batam Diimbau Tingkatkan Keamanan Saat Liburan