SuaraBatam.id - Pedang Tentara Salib berusia 900 tahun ditemukan oleh seorang penyelam amatir di lepas pantai Israel. Penemuan ini dilaporkan oleh Otoritas Barang Antik Israel.
Penyelam bernama Shlomi Katzin menemukan pedang itu saat melakukan scuba diving sekitar 200 meter ke laut pada akhir pekan.
Dia melihat beberapa sisa-sisa termasuk pecahan tembikar, jangkar batu dan logam, serta bilahnya.
Penyelam ini memutuskan mengangkatnya ke permukaan karena dia khawatir benda berharga itu akan tertutup pasir.
Baca Juga: Wakil Ketua II DPRD Kota Batam, Ruslan Ali Wasyim Meninggal
Katzin kemudian memberi tahu Otoritas Barang Antik Israel (IIA), yang mengonfirmasi bahwa pedang itu milik seorang ksatria Tentara Salib.
"Pedang, yang telah diawetkan dalam kondisi sempurna adalah penemuan yang indah dan langka dan jelas milik seorang ksatria Tentara Salib," kata Inspektur Unit Pencegahan Perampokan IAA Nir Distelfeld.
Ditambahkan, itu ditemukan bertatahkan organisme laut tetapi tampaknya terbuat dari besi.
"Sangat menyenangkan untuk menemukan objek pribadi seperti itu, membawa Anda 900 tahun lalu ke era yang berbeda, dengan ksatria, baju besi, dan pedang," ujarnya dilansir laman Mirror, Selasa (19/10/2021).
Pedang itu terkubur di kedalaman dangkal sekitar empat atau lima meter di daerah yang sering dikunjungi penyelam, kata Katzin.
Baca Juga: Diimingi Uang, Siswi SMP di Batam Dicabuli di Hotel
Ia memiliki bilah sepanjang satu meter dan gagang 30 sentimeter, para arkeolog telah menjelaskan.
Kobi Sharvit, kepala unit arkeologi laut otoritas, meyakinkan bahawa dari bentuk dan, tentu saja, lokasinya tidak diragukan lagi bahwa itu berasal dari Tentara Salib.
"Kami baru mulai sekarang bekerja dengan hati-hati untuk membersihkan sedimen dan kemudian kami akan melakukan rontgen dan mudah-mudahan kami dapat mengetahui apakah itu diproduksi secara lokal atau dibawa oleh salah satu Tentara Salib," jelasnya.
Dia menambahkan, ada kemungkinan menemukan di gagang atau bilahnya beberapa tanda yang memungkinkan menemukan beberapa petunjuk tentang pemiliknya dan perintah Tentara Salib mana yang dia ikuti dan perang salib mana yang dia ikuti.
Setelah menyerahkan pedang, penyelam scuba menerima sertifikat penghargaan untuk kewarganegaraan yang baik, menurut laporan.
Perang Salib Pertama adalah yang pertama dari serangkaian perang agama dan berlangsung dari 1096 hingga 1099.
Ksatria Kristen dari Eropa merebut Yerusalem di mana mereka mulai membantai penduduk Muslim dan Yahudi di kota itu.
Itulah laporan penemuan pedang Pedang Tentara Salib berusia 900 tahun di lepas pantai Israel.
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Guyon soal Kasus Pertamax Oplosan, Disemprot Balik Netizen: Itu Kan Zaman Bapak Menjabat
- Hotman Paris Sindir Ahok yang Koar-Koar Soal Kasus Korupsi Pertamina: Dulu Kau Ambil Bonus Miliaran
- Ditagih Utang di Warung Rp500 Ribu, Firdaus Oiwobo Kicep
- Gelombang PHK Kian Marak Usai Sritex Tutup, Publik Sindir Janji Gibran Buka 19 Juta Lapangan Kerja
- Agnez Mo Puji Pacar Setinggi Langit: The Most Peaceful Relationship, Sama Dia Nggak Perlu Pura-Pura
Pilihan
-
Harga Emas Antam Menanjak Tinggi Balik ke Rp1,7 juta per Gram
-
Update Daftar Titik Banjir Terparah di Bekasi, Ketinggian Air Capai 3 Meter
-
Foto Jay Idzes Dipajang Bersama Pemain Top Timnas ASEAN, Masuk Skuad ASEAN All-Star Lawan Manchester United?
-
Perekam 'Papa Minta Saham' Maroef Sjamsoeddin Resmi jadi Bos MIND
-
Ngabuburit Keliling Kota Solo, Ini Momen Jokowi Bagikan Beras dan Amplop ke Warga
Terkini
-
BRI UMKM EXPO(RT) 2025: Tangkal Kawung Perkenalkan Gula Aren Inovatif untuk Pasar Lokal dan Global
-
Mengenal Songket PaSH: Transformasi Songket Palembang di BRI UMKM EXPO(RT) 2025 yang Go International
-
BRI Dukung Perkembangan UMKM Indonesia dan Meningkatkan Daya Saing
-
Beras SPHP Distop, Harga di Tanjungpinang Terancam Naik?
-
Waspada Buaya Lepas! Wisata Pantai Batam Diimbau Tingkatkan Keamanan Saat Liburan