
SuaraBatam.id - Kasus Covid-19 di Kepulauan Riau (Kepri) semakin membaik dan terkendali seiring dengan meningkatnya jumlah warga yang divaksin, dan penerapan protokol kesehatan saat beraktivitas.
Ketua Harian Satgas Penanganan COVID-19 Kepri Lamidi, di Tanjungpinang, mengatakan, sebanyak 82,87 persen dari 1.310.156 orang warga Kepri yang sudah berusia minimal 18 tahun sudah divaksin dosis pertama.
Sementara warga Kepri yang minimal berusia 18 tahun, yang sudah divaksin dosis kedua sebanyak 58,77 persen dari 929.125 orang.
"Nakes yang sudah divaksin dosis ketiga atau booster menvapai 75,93 persen dari 93 persen," katanya, yang juga Penjabat Sekda Kepri yang dikutip dari antara.
Baca Juga: Ramalan Cuaca Kepri 13 Oktober: Waspada Gelombang Laut Setinggi 1.5 m di Natuna
Lamidi menegaskan secara umum kesadaran masyarakat menggunakan masker dan menjaga jarak saat berinteraksi semakin tinggi, meski masih ditemukan sejumlah warga yang tidak menerapkan protokol kesehatan saat sedang berada di kedai kopi dan rumah makan.
Satgas tidak melarang warga untuk makan di rumah makan maupun ngobrol di kedai kopi, namun harus tetap menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah diri dari penularan COVID-19.
"Dalam berbagai aktivitas, terutama di perkantoran, kami melihat warga semakin taat menerapkan protokol kesehatan," ujarnya.
COVID-19 dinilai terkendali di Kepri juga dapat dilihat dari jumlah warga yang terkonfirmasi COVID-19, yang jauh berkurang dibanding kondisi sebelum Agustus 2021. Jumlah warga yang sembuh dari COVID-19 juga semakin banyak.
"Kasus kematian akibat COVID-19 juga jauh menurun, bahkan dalam sejak pekan lalu jarang terjadi," ucapnya.
Baca Juga: Tes Antigen Ratusan Siswa SMP di Tangerang Negatif, Wali Kota Arief: Tetap Jaga Prokes
Jumlah kasus aktif COVID-19 di Kepri sampai sekarang tinggal 132 orang, tersebar di Batam 22 orang, Tanjungpinang 49 orang, Bintan 13 orang, Karimun 28 orang, Anambas satu orang, Lingga dua orang dan Natuna 17 orang.
"Tidak ada warga yang meninggal dunia akibat COVID-19," tuturnya. (antara)
Berita Terkait
-
3 Sosok di Balik Korupsi APD COVID-19 Rp319 Miliar, Ada Pejabat Tinggi Kemenkes
-
Breakingnews! Pemain Keturunan Brasil Positif COVID-19
-
Kasus Korupsi APD Covid-19, Pihak Swasta Divonis 11 Hingga 11,5 Tahun Penjara
-
Vonis Ringan Korupsi APD Kemenkes, Eks Kepala Pusat Krisis Kesehatan Dihukum 3 Tahun Penjara
-
Kasus Kembali Meledak di Jakarta, Pramono Anung: COVID-19 Urusan Menkes!
Terpopuler
- Drawing Round 4 Kualifikasi Piala Dunia: Timnas Indonesia Masuk Pot 3, Siapa Lawannya?
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Berdesain Mewah: Harga Mulai Rp 60 Jutaan
- 6 Mobil Bekas Sedan di Bawah Rp30 Jutaan: Perawatan Mudah, Lunas Tanpa Cicilan
- 3 Negara yang Sebaiknya Tidak Jadi Lawan Timnas Indonesia di Round 4, Potensi Gangguan Non Teknis
- 8 Pilihan Bedak yang Semakin Berkeringat Semakin Bagus, Harga Mulai Rp32 Ribuan!
Pilihan
-
Aib Timnas Indonesia di Osaka, Titah Erick Thohir: Evaluasi Patrick Kluivert!
-
Daftar 13 Negara yang Lolos ke Piala Dunia 2026: Masih Ada Tempat Buat Timnas Indonesia
-
Shin Tae-yong Masuk Rumah Sakit, Sempat Komentari Timnas Indonesia vs Jepang
-
7 HP di Bawah Rp2 Juta Memori 128 GB: Kamera Resolusi Tinggi, Aman Simpan Dokumen
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Berdesain Mewah, Mulai Rp 65 Jutaan dan Cocok untuk Anak Muda!
Terkini
-
Bocah di Batam Dianiaya Ayah Tiri, Ditemukan Terlantar di Rumah Sakit
-
ASN Tewas Usai Kencan 'Panas' dengan Wanita Muda di Hotel Karimun
-
9 WNA Dideportasi Imigrasi Batam gegara Salahgunakan Izin Tinggal
-
5 Alasan Mengapa Mobil Rental adalah Pilihan Cerdas untuk Liburan Anda
-
Inilah 5 Kebiasaan yang Membuat Tagihan Listrik Bisa Bengkak!