SuaraBatam.id - Pihak rumah Sakit Raja Ahmad Tabib, Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri) dalam waktu dekat akan menambah peralatan medis berupa 40 unit hemodialisa, yaitu untuk keperluan pencucian darah bagi pasien gagal ginjal.
Dikutip dari kepriprov, hal itu dikatakan oleh Direktur RS Raja Ahmad Tabib saat menerima tim Monitoring dan Evaluasi Mutu Pelayanan Rumah Sakit di Era Adaptasi Kebiasaan Baru, Jumat (1/10).
“Baru-baru ini kami menerima mobil untuk transfusi darah dari Bank BNI. Jadi kalau dalam satu rumah itu ada beberapa orang yang akan menodorkan darah, tak perlu datang lagi. Bisa kami jemput,” ujar Direktur RS Raja Ahmad Tabib, Dr. dr. Yusmanedi, MMRS, Sp, EM.
Selain itu, kamar operasi kini juga sudah bertambah, menjadi delapan ruang. Juga ditambah alat anastesi baru, untuk keperluan kamar operasi
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Kepulauan Riau, 2 Oktober 2021, BMKG: Potensi Hujan Lebat
Selama 2020 lalu, tercatat ada 531 operasi yang dilakukan di RS Raja Ahmad Tabib. Terbanyak untuk operasi besar khusus, sebanyak 207 tindakan. Saat ini RS tersebut juga sudah melayani kemoterapi. Hanya saja belum dapat melayani pasien BPJS.
“Kami masih ada kesulitan, karena belum disetujui untuk bekerjasama dengan BPJS,” sebut Yusmanedi. Sebelumnya telah diadakan peralatan untuk USG Fast. Dimana dokter dapat melakukan USG secara cepat di samping tempat tidur pasien, tanpa harus ke ruangan khusus.
Juga ada penambahan monitor pasien dan nebulizer untuk pasien dengan gangguan pernapasan. Disamping itu pada 2020 lalu, RS Raja Ahmad Tabib telah ditunjuk sebagai rumah sakit rujukan kardiovaskuler.
Berita Terkait
-
Kapasitas Tenda Terbatas dan Keterbatasan Anggaran, Gubernur Kepri Ansar Ahmad Sebut Wakilnya Tak Ikut Penuh Retreat
-
Kompak Masuk Bui, Polisi di Kepri Ajak Istrinya Jual Orang ke Malaysia
-
Diupah Riki Rp1,1 Miliar, 3 WN India Pembawa Sabu 106 Kg di Kepri Kini Terancam Hukuman Mati
-
Cegah Komplikasi Fatal, Kapan Waktu Tepat Memulai Cuci Darah?
-
Konsep Sister Province: Hubei Jajaki Kerja Sama dengan Kepri
Terpopuler
- Nyaris Adu Jotos di Acara TV, Beda Pendidikan Firdaus Oiwobo Vs Pitra Romadoni
- Indra Sjafri Gagal Total! PSSI: Dulu Pas Shin Tae-yong kan...
- Nikita Mirzani Tak Terima Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara: Masa Lebih Parah dari Suami Sandra Dewi
- Kini Jadi Terdakwa Kasus Pencemaran Nama Baik Hotman Paris, Iqlima Kim Dapat Ancaman
- Minta Maaf Beri Ulasan Buruk Bika Ambon Ci Mehong, Tasyi Athasyia: Harusnya Aku Gak Masukkan ke Kulkas
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Terbaru Februari 2025, Kamera Andalan!
-
Pandu Sjahrir Makin Santer jadi Bos Danantara, Muliaman D Hadad Disingkirkan?
-
Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
-
Sah! OJK Cabut Izin Usaha Jiwasraya, Tak Singgung Nasib Nasabah
-
Jokowi Sentil Megawati Usai Larang Kepala Daerah PDIP Ikut Retreat
Terkini
-
BRI UMKM EXPO(RT) 2025: Tangkal Kawung Perkenalkan Gula Aren Inovatif untuk Pasar Lokal dan Global
-
Mengenal Songket PaSH: Transformasi Songket Palembang di BRI UMKM EXPO(RT) 2025 yang Go International
-
BRI Dukung Perkembangan UMKM Indonesia dan Meningkatkan Daya Saing
-
Beras SPHP Distop, Harga di Tanjungpinang Terancam Naik?
-
Waspada Buaya Lepas! Wisata Pantai Batam Diimbau Tingkatkan Keamanan Saat Liburan