SuaraBatam.id - Kuliner Khas Batam sangat beragam. Citra Kuliner Batam dipengaruhi kazanah makanan Melayu, India, Singapura dan Malaysia.
Sehingga variasi kuliner di Batam dengan negara serumpun hampir mirip. Beberapa kuliner khas Batam berikut ini wajib dicoba.
Berikut 5 Kuliner Khas Batam
1. mie tarempa
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini 18 September 2021
Mie Tarempa termasuk makanan khas Melayu Kepri dan tentunya juga ditemui pada kuliner Batam, namun juga ditemui diberbagai kedai di Batam. Mie Tarempa berasal dari desa Tarempa, Anambas.
Mie Tarempa memiliki tekstur mie yang lebar. Mie ini dicampur olahan ikan dan ayam. Inilah yang membuat mie ini lezat dilidah.
2. Mie Lendir
Mie Lendir adalah mie rebus yang disiram kuah kental (biasanya dari olahan tepung) yang disajikan hangat. Kuah Mie Lendir merupakan kuah kental yang dicampur dengan olahan kacang.
3. Roti Prata
Baca Juga: Warga Batu Besar Batam Tolak Pelebaran Jalan oleh BP, Takut Rumah Digusur
Roti Prata memang identik dengan makanan India. Di Batam jenis makanan ini juga membumi dan menjadi makanan ringan atau cemilan dalam ragam kuliner Batam.
Roti Prata adalah olahan roti dari tepung terigu yang digoreng seperti martabak. Penyajiannya disandingkan dengan kuah kari yang berisi daging ayam.
4. Cumi Masak Hitam
Cumi Masak hitam adalah masakan yang terlihat meragukan untuk dimakan karena tampilan makanan ini dilumuri dengan kuah hitam.
Kuah hitam ini berasal dari tinta cumi yang diolah dengan bumbu yang khas. Padahal rasanya tidak menggambarkan bentuknya, cenderung asam dan manis.
5. Mie Sagu
Olahan Mie Sagu sebenarnya lebih mudah ditemui di Selat Panjang Meranti, Riau. Makanan ini juga ditemukan di Batam. Sesuai namanya, Mie Sagu terbuat dari tepung sagu.
Dalam olahan makan disajikan dalam bentuk mie sagu goreng, lembab dan rebus. Campuran Mie Sagu berupa tauge, telur, bakso ikan, udang atau potongan ikan.
Berita Terkait
-
Kata Kapolda Kepri Soal Ibu Rantai dan Siksa Anak Sendiri di Batam
-
Hanya Bayar Listrik 40 Ribu per Bulan! Ini Keajaiban PLTS di Pulau Terpencil
-
Desa Wisata Bakau Serip Batam: Pendorong Ekonomi Lokal di Era Jokowi
-
Modus Kapal Singapura Curi Pasir di Batam, 10 Ribu Meter Kubik Sekali Angkut!
-
XYZ Live Ground: Festival Musik Lintas Generasi Kembali Guncang Batam!
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Apa Itu Swiss Stage di M6 Mobile Legends? Begini Sistem dan Eliminasinya
-
Bagaimana Jika Bumi Tidak Memiliki Atmosfer?
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
Terkini
-
Serangan Fajar Pilkada Batam: 2 Wanita Ditangkap, Anggota DPRD Diduga Terlibat
-
Kapan 12.12 Dimulai? Ini Promo Histeria Blibli 12.12 2024 yang Menarik Diketahui Termasuk Tanggal Pelaksanaan
-
Berapa Harga HP Infinix Smart 8 RAM 6?
-
Ibu di Batam Aniaya Anak Kandung Pakai Rantai Besi, Berawal dari Hal Sepele Ini
-
Progres Konstruksi Container Yard Batuampar, Green Port Pertama Segera Hadir di Batam