SuaraBatam.id - Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau mengingatkan agar masyarakat mewaspadai flu Singapura. Terutama untuk perempuan dan balita.
Dikutip dari laman Kepriprov, Kepala Dinkes Kepri Muhamad Bisri, di Tanjungpinang, Senin (13/09), mengaku sampai sekarang belum punya laporan resmi dari institusi kesehatan terkait jumlah bayi dan anak-anak yang tertular flu singapura.
"Ada dokter saat praktik yang menangani penyakit itu, dan sejumlah orang tua dari penderita flu singapura menyampaikan soal itu. Tentu ini menjadi perhatian kami untuk dilakukan upaya pencegahan," kata Bisri.
Flu singapura merupakan salah satu jenis flu, yang bersumber dari virus. Ciri-ciri orang yang terinfeksi virus ini yakni sariawan di mulut, serta ruam dan serta luka lepuh di kulit.
Baca Juga: Kasus Covid-19 di Batam Melandai, Capaian Vaksin Hampir 80 Persen
Penyakit menular ini kerap disebut sebagai penyakit tangan, kaki, dan mulut (hand, foot, and mouth disease). Bintik berair mirip cacar.
Ciri dan dampak flu Singapura
Virus yang menyebabkan flu Singapura hidup di cairan hidung dan tenggorokan, air liur, tinja, serta cairan dari lepuh pada kulit.
Penularan potensial terjadi bila berbagi alat makan atau minum dengan penderita, tidak sengaja menghirup percikan liur ketika penderita bersin atau batuk, menyentuh benda yang terkontaminasi virus, lalu menyentuh mata, hidung, atau memasukkan jari ke dalam mulut tanpa mencuci tangan terlebih dahulu, menyentuh mata, hidung, dan atau mulut tanpa mencuci tangan terlebih dahulu setelah menyentuh tinja penderita.
"Bayi dan anak-anak jangan main dengan teman-temannya di luar rumah saat muncul gejala flu itu atau menghidari anak-anak lainnya yang memiliki gejala flu singapura," ucapnya.
Baca Juga: Cuaca Batam Hari Ini, 15 September 2021
Flu singapura menyebabkan demam, sakit tenggorokan, sariawan dalam mulut, nafsu makan berkurang, ruam merah pada kulit, rewel, nyeri perut, dan batuk. "Harus segera diobati sesuai arahan dokter agar cepat sembuh," katanya.
Di masa pandemi COVID-19, virus penyebab flu singapura semakin berbahaya, terutama bila anak-anak penderita flu itu tertular COVID-19. Penderita flu singapura berpotensi lebih mudah tertular COVID-19 karena kondisi imun tubuh sedang lemah.
Karena itu, Bisri mengimbau agar anak-anak diberikan makanan dengan gizi yang lengkap, dan istirahat yang cukup, serta diajarkan untuk menerapkan protokol kesehatan saat beraktivitas.
"Di masa pandemi ini, upaya pencegahan harus dilakukan terutama menghindari potensi penularan. Peran orang tua sangat besar dalam upaya pencegahan flu singapura maupun COVID-19," katanya.
(kepriprov)
Berita Terkait
-
Indonesia Women Half Marathon: Ajang Lari yang Menginspirasi untuk Memberdayakan Perempuan
-
Adu Tajir 5 Menteri Perempuan di Kabinet Prabowo Versi LHKPN, Widiyanti Putri Paling Kaya?
-
Review Buku How to Kill Men and Get Away With It, Menumpas Pelaku Kejahatan
-
3 Rekomendasi Film Revalina S. Temat, '1 Imam 2 Makmum' Teranyar
-
Diduga Adopsi Anak Perempuan, Zaskia Sungkar Sudah Siapkan Nama Sejak Hamil Ukkasya: Omongan adalah Doa
Terpopuler
- Dihina 'Jual Diri', Fitri Salhuteru Bongkar Aib Nikita Mirzani: Pernah Ditangkap di Hotel dengan Barang Bukti Kondom
- Pagar Laut Tangerang Diduga Dikuasai Aguan, Sindiran Pedas Rocky Gerung: Kalau Mau HGB, Izinnya ke Ikan
- Media Belanda: Patrick Kluivert Orang Belanda Terburuk Keempat Sepanjang Masa
- Mengintip 3 Koleksi Mobil Mayor Teddy Versi LHKPN, Kekayaannya Tembus Rp15 Miliar
- Ciut Lawan Denny Sumargo? Farhat Abbas Minta Maaf usai Kubu Agus Salim Ancam Penjarakan 10 Ribu Warga NTT
Pilihan
-
Gol Dramatis Jelang Bubaran, Borneo FC Kalahkan Kaya FC-Iloilo
-
Gabung Grup 'Neraka' di Piala Asia U-17 2025, Nova Arianto: Mereka Tim-tim Juara
-
Saham PIK 2 Milik Aguan Terkena 'Abrasi' Pagar Laut, Anjlok Hampir 20 Persen
-
Saham Emiten Milik Aguan PANI Kebakaran Hari Ini, Gegara Pagar Laut Tangerang?
-
Resmi! Penampakan Jersey Baru Timnas Indonesia, Usung Nuansa Klasik dan Budaya Nusantara
Terkini
-
Longsor di Batam, 13 Orang Dievakuasi, 4 Masih Dicari
-
Konsultan Keamanan Siber: Tak Ada Serangan Siber Ransomware pada Sistem Perbankan BRI
-
Membongkar Hoax Ransomware yang Dikaitkan dengan BRI
-
BRI Menjamin Keamanan Data dan Dana, Transaksi Tetap Normal
-
Natal Romantis di Batam? Ada Paket Lengkap di Hotel Santika!