SuaraBatam.id - Jenderal Andika Perkasa selaku Kepala Staf TNI AD (KSAD) menyampaikan kekecewaan terkait skandal main uang di TNI AD Resimen Induk Komando Daerah Militer (Rindam).
Untuk diketahui, Mabes TNI AD sebelumnya mengungkap adanya skandal permainan uang yang dilakukan oknum prajurit TNI AD Rindam tersebut.
Fakta ini terungkap usai Tim Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) TNI Angkatan Darat menemukan kejanggalan penggunaan anggaran pada Pendidikan Kejuruan Bintara Infanteri (Dikjurbaif) dan Pendidikan Kejuruan Tamtama Infanteri (Dikjurtaif) Gelombang II Tahun Anggaran 2020.
Laporan itu disampaikan pula dalam siaran resmi TNI Angkatan Darat pada jumat (6/8/2021). Fakta dan bukti skandal itu dilaporkan tim Wasev kepada Jenderal TNI Andika Perkasa dalam rapat yang digelar di Mabesad.
Baca Juga: Mabes AD Serahkan Paket Sembako untuk 643 Keluarga Kurang Mampu di Mampang Prapatan
Tim Wasev turut menyebutkan secara detail hingga sejumlah nama oknum ikut terseret. Jenderal Andika langsung memberi sanksi berat usai adanya temuan itu.
Ia mengatakan bahwa oknum yang telah bermain wajib untuk mengembalikan seluruh uang yang ada disertai dengan bukti transfer.
“Seluruh uang mutlak harus dikembalikan secara transfer dan bukti transfer harus diberikan. Jadi harus didata seluruh nomor rekening dan tempat bertugas prajurit yang menjalankan pendidikan,” ucap Andika dikutip dari realitarakyat.
“Seluruh komandan Saya anggap mengetahui, hukum disiplin militer minimal teguran dengan konsekuensi administrasi, seluruh Kodam lakukan rotasi. Jika mereka tidak mengembalikan uang langsung tindak Pidana,” tegasnya.
Sebagai informasi, skandal yang dimaksud oleh laporan dari tim Wasev kepada Jenderal TNI Andika Perkasa di antaranya, pemotongan gaji siswa untuk kepentingan pribadi, pemotongan anggaran makan, penambahan anggaran yang sengaja diadakan untuk kepentingan personal dan lain sebagainya.
Baca Juga: 5 Fakta Skandal Perselingkuhan Kim Min Gwi, Kemunculannya di Nevertheless Dikurangi
Berita Terkait
-
Militer dalam Politik: Peran yang Harus Dibatasi atau Diperkuat?
-
Review Film Anak Kolong, Cinta dan Tanggung Jawab Kehidupan Keluarga Militer
-
Profil dan Kontroversi Maria Eva, Punya Skandal Video Syur dengan Yahya Zaini
-
Sinyal Militerisme dalam Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ancaman bagi Demokrasi Indonesia?
-
Purnawirawan TNI AD-AU Berkomitmen Perkuat Sinergi Antar Angkatan dan Polri
Terpopuler
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Berani Minta Maaf ke Lembaga Kerukunan Sulsel, Denny Sumargo Dapat Dukungan dari Sumatera sampai Papua
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- Profil Lex Wu: Tantang Ivan Sugianto Duel usai Paksa Anak SMA Menggonggong
- Geng Baru Nikita Mirzani Usai Lepas dari Fitri Salhuteru Disorot: Circlenya Lebih Berkualitas
Pilihan
-
Prediksi Robby Darwis: Timnas Indonesia vs Jepang, Kevin Diks Jadi Kunci?
-
Nilai Tukar Rupiah Merosot Pagi Ini Jelang Rilis Neraca Perdagangan
-
3 Tim Mahal dari Liga 2: Skuat Bernilai Miliaran Rupiah!
-
Pemerintah Mau Hapus BPHTB Hingga Permudah Izin Pembangunan
-
Setelah Dihitung, Wamenhub Bilang Harga Tiket Pesawat Bisa Turun di Libur Nataru
Terkini
-
Berapa Harga Airpods Pro Asli Gen 2? Inilah Keunggulannya
-
16 Atlet Muaythai Batam Bertarung di Vitka Gym, Ajang Pemanasan Menuju Porkot 2024
-
Melestarikan Mangrove, Mengangkat Ekonomi: Perjuangan Gari di Kampung Tua Bakau Serip, Desa Binaan Astra
-
Bangkitkan Ekonomi Lokal: Desa Wisata Batam Menjadi Ikon Pariwisata di Era Jokowi
-
Jeju Air Buka Rute Incheon-Batam, 3 Kali Seminggu! Cek Jadwalnya