
SuaraBatam.id - Tiga pedagang di kawasan Pasar Basah Cipta Puri, Sekupang, Batam, Kepulauan Riau, Rabu (28/7/2021) siang mendadak diminta untuk meninggalkan kawasan Pasar oleh Tim Satgas Covid-19 Puskesmas Tiban Baru.
Mereka diminta isolasi mandiri di kediaman masing-masing, setelah dinyatakan terpapar Covid-19 dari hasil Antigen masal yang dilakukan di Komplek Pertokoan, Pasar, dan Perumahan Cipta Puri.
"Ada dua pedagang dan satu pekerja toko yang dinyatakan positif dari hasil Antigen hari ini. Mereka kita minta langsung pulang ke rumah dan isolasi," jelas Kepala Puskesmas Tiban Baru, Ana Hasina yang ditemui di lokasi.
Untuk tahapan selanjutnya, pihak Puskesmas akan kembali melakukan Antigen masal kepada para pedagang. Ana mengatakan, para pedagang dan warga di sekitar lokasi masih belum kooperatif terkait program ini.
Baca Juga: Curhat Petugas Makam Covid-19 di Batam: Semua Manual, Pakai Alat Berat Muncul Masalah Baru
"Besok kita akan kembali lagi kesini. Hari ini kurang efektif. Hingga jam segini baru ada 25 orang saja yang mau ikut Antigen, walau petugas sudah keliling dan membujuk," ungkapnya.
Tidak hanya pasar dan area petokoan, pihaknya juga berkonsentrasi melakukan tes Antigen massal di titik keramaian salah satunya warnet yang berada di lokasi tersebut.
"Kalian hentikan dulu aktifitas nya. Tidak ada yang boleh meninggalkan lokasi sebelum di antigen," ujar petugas Kepolisian yang mendampingi tim satgas saat melakukan inspeksi di warnet.
Kedatangan para petugas ini lantas membuat beberapa remaja kalang kabut, lantaran ketahuan tidak menggunakan masker di area warnet.
Ppengelola warnet juga diberikan peringatan pertama, dikarenakan membiarkan kerumunan di saat pemberlakuan PPKM Level 4.
Baca Juga: Kupas Kelapa Tanpa Pecah, Orang Ini Dijuluki Punya Skill Dewa
Setelah melakukan tes Antigen terhadap para remaja tersebut, petugas langsung meminta mereka untuk meninggalkan lokasi.
"Hari ini kalian masih diberi peringatan. Tapi kalau besok kami datang lagi dan menemukan seperti ini. Warnet akan kita tutup sementara," tegas petugas.
Kontributor : Partahi Fernando W. Sirait
Berita Terkait
-
Viral Ruang Isolasi Pasien Covid-19 Mirip Bilik Warnet di Kapal, Publik: Untuk DPR Saja
-
Cerita Pembuat Peti Mati Jenazah Covid-19 di Batam Banjir Orderan
-
Dagangannya Ditawar dengan Harga Tinggi, Kakek Penjual Kerupuk Ini Tegas Menolak
-
Disuruh Belajar Daring, Siswa SD-SMP Inhil Malah Main Game Online di Warnet
-
Geger Video Dugaan Balita Disiksa Wanita di Batam, Ini Kata Polisi
Terpopuler
- Pemain Keturunan Berbandrol Rp208 M Kirim Kode Keras Ingin Bela Timnas Indonesia
- 6 Rekomendasi City Car Bekas Mulai Rp29 Jutaan: Murah dan Irit Bensin
- 9 Rekomendasi HP Murah Rp 1,5 Jutaan di Juni 2025, Duet RAM 8 GB dan Memori 256 GB
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Kapasitas 8 Orang, Kursi Nyaman untuk Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Mantan Dirut ASDP Ira Puspadewi Segera Disidang, Kursi Pesakitan Menanti
-
Daftar 5 Motor Listrik Murah Juni 2025: Mulai Rp 6 Jutaan, Disubsidi Pemerintah!
-
Daftar 5 Mobil Baru Murah di Indonesia Juni 2025: Mulai Rp 130 Jutaan, Desain Keren dan Irit BBM!
-
Hancurkan Malaysia 4-0, Timnas Putri Indonesia ke Semifinal Piala AFF U-19 2025
-
Rudiantara Ungkap Kasus Fraud eFishery dan Investree Buat Pendanaan Startup RI Anjlok
Terkini
-
Bocah di Batam Dianiaya Ayah Tiri, Ditemukan Terlantar di Rumah Sakit
-
ASN Tewas Usai Kencan 'Panas' dengan Wanita Muda di Hotel Karimun
-
9 WNA Dideportasi Imigrasi Batam gegara Salahgunakan Izin Tinggal
-
5 Alasan Mengapa Mobil Rental adalah Pilihan Cerdas untuk Liburan Anda
-
Inilah 5 Kebiasaan yang Membuat Tagihan Listrik Bisa Bengkak!